SuaraJatim.id - Pegawai Depot Hongkong Jalan Kedungdoro 36 - 46 B / 31 Surabaya, Muhammad Noval, ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di atas kap mobil Suzuki Splash bernopol L 1981 ZX yang terparkir di depan Hotel Nite & Day, Sabtu (27/4/2019) dini hari.
Pemuda yang berusia 17 tahun itu diduga bunuh diri dengan cara terjun dari lantai 4 mes depot tersebut.
"Korban meninggal diduga bunuh diri loncat dari lantai 4 mess depot tersebut," jelas Kanit Reskrim Polsek Sawahan, AKP Haryoko Widhi.
Sesuai keterangan saksi bernama Frengki, sekitar pukul 00.30 Wib, dirinya berada di lantai 3 untuk ke kamar mandi, ketika itu bertemu dengan Noval. Selanjutnya Frengki masuk ke kamar mandi setelah selesai dari kamar mandi selanjutnya menyusul ke lantai 4 untuk mencari Noval.
Baca Juga: Bangun Apartemen The Parc, SouthCity Tawarkan Konsep Coliving
Sesampainya di lantai 4, Frengki tidak menemukan Noval. Frengki mencoba mencarinya ke bawah namun juga tidak menemukannya.
"Saat turun, Frengki bertemu saudara Erik fan sempat menanyakan keberadaan Noval. Namun Erik tidak mengetahui," kata Haryoko.
Frengki kembali ke depot. Sekira pukul 01.15 Wib, tiba-tiba Frengki mendengar ada orang yang teriak ada orang bunuh diri. Kemudian Frengki melihat korban dan mengetahui itu adalah Noval.
"Noval sudah bekerja di Depot Hongkong kurang lebih 6 bulan yanh lalu. Dia bekerja diajak Erik (Pegawa Depot Hongkong yg lainnya ) dan mengaku kos didaerah Pengampon," katanya.
Selanjutnya, sekira pukul 02.05 Wib, Tim Inafis tiba di TKP dan melakulan olah TKP. "Pukul 02.28 WIB, korban dibawa mobil jenazah Pemkot Surabaya untuk dibwa ke RS. dr. Soetomo," pungkasnya.
Baca Juga: Pemungutan Suara Ulang di TPS Kota Semarang Ini Minim Peminat
Catatan Redaksi: Kenali tanda-tanda seseorang akan bunuh diri. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Anda juga dapat menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemenkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Alfan Suaib Dapat Panggilan TC Timnas Indonesia, Paul Munster Beri Dukungan
-
Judi Online Tidak Bikin Kaya Raya, Utang dan Bunuh Diri Adalah Dampaknya
-
Review Aku Tahu Kapan Kamu Mati: Desa Bunuh Diri, Sekuel yang Lebih Ngeri
-
Meski Akui Kualitas Persija, Paul Munster Tak Beri Motivasi untuk Persebaya
-
Anak Ivan Sugianto Kini Berurai Air Mata, Reaksinya Saat Sang Ayah Bertindak Arogan Diungkit Netizen
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Komisi E DPRD Jatim Soroti Fenomena Guru Takut Dipolisikan
-
Kebakaran Panti Pijat Emperor Spa Surabaya, 2 Terapis Sesak Napas
-
Tim Khofifah-Emil Rekap Dokumen C Hasil dari Saksi, Sama dengan Quick Count?
-
Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut Tol KLBM Gresik: Mobil Ringsek, 3 Orang Meninggal Dunia
-
KPU Jatim: 3 Petugas Meninggal Dunia Saat Pemungutan Suara Pilkada 2024