SuaraJatim.id - Hendry Wibowo (40), sopir mobil Toyota Fortuner bernopol S 1479 QJ yang menjadi pelaku tabrak lari sempat diamuk massa lantaran melarikan diri sesuai menabrak Mochammad Machin (72), lelaki paruh baya saat mengendarai sepeda seorang pengendara sepeda motor.
Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Bobby Mochammad Zulfikar mengatakan, Hendry kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) karena luka-luka akibat dikeroyok warga.
"Pelaku masih di RS. Karena pelaku sempat dipukuli warga," kata Zulfikar seperti dikutip dari Beritajatim.com, Sabtu (3/8/2019).
Sementara itu, Kanit Laka Sat Lantas Polres Mojokerto Ipda Edy Widoyono menjelaskan, setelah berhasil diamankan petugas, pelaku sempat dimassa warga.
“Ya pas ketangkap itu, dia (pelaku) kan sempat dimassa warga. Untung ada petugas di situ," kata Edy.
Setelah menjalani pemeriksaan di ruang Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto, Hendry mengaku pusing. Dari keluhannya itu, Hendry meminta agar dibawa ke rumah sakit.
Dia menambahkan, pelaku kabur usai terlibat tabrak lari diduga karena panik.
"Mungkin panik, takut dengan warga sehingga kabur. Statusnya, ya ditahan dan saat ini masih menjalani perawatan di RS karena mengeluh sakit kepala itu. Kita juga sudah minta keterangan saksi-saksi terkait kejadian ini," kata dia.
Aksi tabrak lari Hendry pun sempat mengundang aparat polisi untuk melakukan pengejaran kepada pelaku. Bahkan, polisi sempat menodongkan pistol setelah berhasil menghentikan laju mobil warna putih yang dikendarai Hendry. Aksi pengejaran terhadap sopir Fortuner itu pun sempat viral di media sosial.
Baca Juga: Tabrak Lari, Kronologi Polisi Kejar Sopir Fortuner hingga Ditodong Pistol
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
5 Profesi Kantoran Ini di Ujung Tanduk, Digilas AI Tanpa Ampun! Cek Posisimu
-
Jangan Sampai Kehabisan, Ini Syarat dan Trik Cepat Dapat Dana Kaget
-
Khofifah: FESyar Bukan Sekadar Seremoni! Jatim Siap Jadi Pusat Ekonomi Syariah Nasional
-
Menguak Asal-usul Kata 'Jancuk' dari Umpatan Tabu Jadi Simbol Keakraban Arek Suroboyo
-
UMKM Mojokerto Produksi Sepatu Olahraga Berkualitas, Ditawari Gubernur Khofifah Ikut Misi Dagang