
SuaraJatim.id - Satu penumpang pesawat Cathay Pacific penerbangan dari Hongkong - Surabaya tengah di isolasi di RSU dr Soetomo Surabaya. Status penumpang tersebut dalam kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Kekinian, pesawat yang membawa penumpang sebanyak 75 orang ini 19 di antaranya pernah melakukan kontak dengan 1 penumpang yang PDP tersebut. Mereka orang itu saat ini menjalani karantina di Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya.
Kepala KKP Kelas I Surabaya dr M Budi Hidayat mengatakan 19 orang akan dikarantina dan menjalani observasi di rumah sakit tersebut selama 14 hari.
"Sekarang posisinya di Rumah Sakit Jiwa Menur, langsung dilarikan ke menur karena memang itu di fasilitasi oleh Pemprov. Yang PDP ke Soetomo, yang di Menur di observasi di karantina," jelas Budi saat dihubungi kontributor SuaraJatim.id, Rabu (18/3/2020).
Baca Juga: Kemenkes Izinkan 12 Laboratorium Daerah Uji Spesimen Corona, Ini Daftarnya
Sementara untuk pesawat Cathay Pacific yang sempat tertahan di Bandara Internasional Juanda Sidoarjo sudah kembali menuju Hongkong. Kembalinya pesawat tersebut setelah dilakukan penyemprotan desinfektan.
"Pesawatnya langsung kembali tapi sebelum kembali dilakukan penyemprotan disinfeksi, lupa jam berapa yang jelas malam, dua jam atau tiga jam baru selesai," kata dia.
Untuk sisa penumpang sebanyak 55 orang lanjut Budi, akan menjalani observasi secara mandiri di tempat tinggalnya. 55 orang tersebut sudah termasuk kru dari pesawat.
"Kru pesawat dan lainnya disilahkan pulang, sebanyak 55 orang itu sisanya observasi diri sendiri di rumah di karantina, kru dikasih imbauan untuk waspada juga," tandasnya.
Sebelumnya, Sebelumnya, Pesawat CX 779 Cathay Pacific penerbangan dari Hongkong-Surabaya tertahan di Bandara Internasional Juanda. Pesawat itu dikabarkan membawa penumpang yang sakit. Penumpang yang sakit tersebut mengalami gejala awal seperti terjangkit virus corona atau Covid-19.
Baca Juga: Catat, 12 Laboratorium Tes Corona Covid-19 di Seluruh Indonesia
Pesawat itu membawa penumpang sebanyak 75 orang. 20 orang diantaranya 19 kontak erat dan 1 sisanya sakit.
Kontributor : Arry Saputra
Berita Terkait
-
Diimbangi Semen Padang FC, Persebaya Surabaya Buang Peluang Naik Takhta
-
4 Klub Legendaris yang Pernah Degradasi dari Kasta Tertinggi, PSIS Semarang Jadi yang Terbaru
-
Persebaya Siap Tempur Lawan Semen Padang, Bidik Tiga Poin Demi Finis Runner-Up Liga 1
-
Dari Surabaya untuk Indonesia, Munas VII APEKSI 2025 Perkuat Sinergi Program Pusat dan Daerah
-
Persebaya Susuri Jalan Menuju Kompetisi Asia, Paul Munster Bakar Semangat
Terpopuler
- 3 Pemain Abroad Sudah Tiba di Bali Jelang TC Timnas Indonesia
- Media China Yakin Timnas Indonesia Naturalisasi Pemain Berbandrol Rp596 M
- 5 Rekomendasi Cushion dengan SPF 50, Sunscreen dan Makeup Jadi Satu Gak Bikin Ribet
- Kata Ustaz Yusuf Mansur soal Tudingan Pernikahan Luna Maya Tidak Sah Gegara Jeda Ijab Kabul
- 7 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 10 Mei 2025, Klaim Semua Hadiah dari Pemain OVR Tinggi hingga Gems
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Carlo Ancelotti Resmi Jadi Pelatih Timnas Brasil
-
Warga Bekasi Laporkan Dedi Mulyadi ke Komnas HAM Buntut Program Barak Militer Anak Nakal
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp500 Ribuan: 4G Spek Dewa, RAM 3GB
-
7 Rekomendasi Makeup Lokal Terbaik: Brand Milik Artis, Harga Kantong Pelajar
-
Serius Tangani Kasus Aremania Lempari Bus Persik Kediri, PT LIB: Ini Memalukan!
Terkini
-
Persik Kediri Tak Perpanjang Masalah, Arema FC Soroti Pengamanan Pertandingan
-
Kumpulan Link DANA Kaget di Libur Panjang Waisak, Lumayan untuk Plesiran
-
Gubernur Khofifah Tanam Pohon Maja di IKN, Wujudkan Jatim sebagai Gerbang Baru Nusantara
-
Viral Warga Blitar Tergeletak Terluka Parah, Penyebabnya Masih Misteri
-
Khofifah Ungkap 'Rahasia' Muslimat NU Jadi Lebih Kuat: Talent DNA Jadi Kunci!