Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Kamis, 11 Juni 2020 | 15:57 WIB
Pria mengaku siap menghirup mulut pasien Covid-19. (bidikan layar Facebook)

Ia juga mengatakan bahwa Covid-19 hanyalah konspirasi fitnah yang tidak ada tapi diada-adakan sehingga kemudian memicu ketakutan bagi warga Jawa Timur dan Surabaya.

"Kalau masih ada yang terpapar 200, 2000. Saya akan mencoba apakah orang tersebut Covid-19 atau tidak. Saya akan datang ke rumah sakit kalau diberi tahu pemerintah untuk saya sedot Covid-19 nya. Kalau saya tidak mati, maka sudah tidak ada lagi corona," kata Taufik.

Load More