SuaraJatim.id - Cewek asal Desa Rembang Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri berinisial NA (26) ini bisa dibilang kebangetan. Ia melahirkan sendirian bayinya di kamar mandi.
Namun yang terjadi, setelah melahirkan bukannya merawat si bayi, perempuan itu justru membuang buah hatinya. Bayi tersebut ditemukan tewas di Desa Rembang Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri.
Seperti dijelaskan Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Admadha Putra, NA melahirkan anak yang dalam kandungannya berusia 8 bulan, pada Kamis (30/9/2021) sekitar pukul 01.00 WIB.
"Ibu bayi NA ini melahirkan anaknya sendirian di kamar mandi tanpa bantuan bidan atau orang lain," kata AKP Rizkika, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Jumat (01/10/2021).
Baca Juga: Persela Lamongan Pinjamkan Sheva Meindeita Firmansyah ke Persedikab Kediri
Kemudian, lanjut AKP Rizkika, NA setelah melahirkan memasukkan anaknya ke dalam kantong plastik. Setelah itu bayi yang ada di dalam kantong plastik ini diletakkan di gudang dekat rumahnya.
Merasa kasihan dengan anaknya, NA ini kemudian menghampiri lagi bayinya yang dibuang di gudang dekat rumahnya. Namun setelah dilihat, bayi tersebut tewas.
"Setelah tahu bayinya tewas NA kemudian menghubungi pacarnya atau ayah yang berinisial BA (28) warga Dusun Dlopo Desa Karangrejo Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri," tutur AKP Rizkika.
NA meminta pacarnya membawa jasad bayi laki-laki itu untuk dimakamkan di dekat rumahnya. Pacar NA yakni BA kemudian membawa bayi ini ke rumah saudaranya. Namun di sana saudara dari pacar ini merasa curiga karena adanya bayi yang sudah meninggal dunia.
"Saudara dari pacar korban ini selanjutnya melaporkan kejadian ini ke Polsek Ngasem, karena melihat bayi yang meninggal dalam keadaan tidak wajar," ujar Kasat Reskrim Polres Kediri.
Baca Juga: HUT Ke-53, RSMAD Kota Kediri Luncurkan Layanan Vaksinasi Internasional
Polsek Ngasem bersama Satreskrim Polres Kediri kemudian mengamankan ibu bayi dan pacarnya dan digelandang ke Polres Kediri untuk dimintai keterangan.
Berita Terkait
-
6 Kuliner Khas Kediri yang Wajib Dicicipi saat Libur Lebaran
-
Jangan Terjebak Macet, Ini Rute Mudik Alternatif ke Kediri dari Surabaya, Malang, Solo
-
Lepas Mudik Gratis, Kelakar Pramono Ingin Ikutan: Coba Kalau Saya Bisa Pulang ke Kediri
-
Jelang Puncak Panen, BULOG Kediri Realisasikan Penyerapan Gabah & Beras Petani Terbesar di Jatim
-
Persik Kediri Kecolongan di Injury Time, Marcelo Rospide Kecewa Berat
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK
-
BRI Membantu UMKM Seperti Gelap Ruang Jiwa Menjangkau Pasar Global
-
Setelah Gabung dalam BRI UMKM EXPO(RT), Kini Usaha UMKM Unici Songket Silungkang Meroket
-
KBS Jadi Pilihan Destinasi Wisata di Surabaya, Fotografer Keliling Ketiban Rezeki Nomplok
-
Posko Mudik BUMN dari BRI Berikan Layanan Kesehatan dan Ruang Istirahat Saat Arus Balik Lebaran