Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 04 Oktober 2021 | 10:48 WIB
Selebrasi pemain PSIS Semarang setelah membobol gawang Persebaya Surabaya [Foto: ANTARA]

Babak kedua, Pelatih Persebaya Aji Santoso yang berambisi menyamakan kedudukan langsung mengganti dua pemain dan memasukkan striker Jose Wilskon serta gelandang muda enerjik Marselino Ferdinan.

Tapi, justru PSIS yang memperbesar keunggulan setelah Jonathan mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik sebagai algojo penalti. Hukuman diberikan wasit setelah bola sundulan Septian David Maulana mengenai tangan Jose Wilkson.

Kembali tertinggal dua gol membuat Aji Santoso mengubah strategi dengan memasukkan pemain depan menggantikan gelandang bertahan. Striker jangkung Johan Yoga Utama dimainkan menggantikan M Hidayat untuk menambah daya gedor tim.

Lima menit menjelang laga bubar, Johan Yoga Utama yang jarang dimainkan oleh Aji Santoso menunjukkan kualitasnya melalui gol yang dicetak dengan sundulan kepala memanfaatkan umpan silang terukur Taisei Marukawa.

Baca Juga: Anak Asuhnya Libas Persela Lamongan 3-0, Pelatih Arema FC: Tidak Boleh Cepat Puas

Pelatih PSIS Semarang Imran Nahumarury juga melakukan rotasi untuk memperkuat lini pertahanan. Hingga wasit meniup peluit panjang, skor tidak berubah.

Hasil ini membuat PSIS bertengger di posisi kedua dengan raihan 12 poin hasi tiga kali menang dan tiga kali seri. Tim berjuluk Mahesa Jenar tersebut hingga laga penutup seri I belum pernah terkalahkan.

Berikut daftar susunan pemain:

Persebaya: Andhika Ramdhan (PG), Ady Setiawan, Arif Satria (C), M Syaifuddin, Reva Adi Utama, Alwi Slamat, M Hidayat, Bruno Moreira, Taisei Marukawa, Oktafianus Fernando, Samsul Arif.
Pelatih: Aji Santoso

PSIS Semarang: Jandia Eko Putra (GK), Dewangga Santosa, Frendi Mutiara, Riyan Ardiansyah, Wallace Costa (C), Fandi Eko Utomo, Finky Pasamba, Fredyan Wahyu, Septian David Maulana, Bruno Silva, Jonathan.
Pelatih: Imran Nahumarury

Baca Juga: Lagi Istirahat di Depan Kios Tambal Ban Diseruduk Xenia, 1 Tewas 1 Luka Serius

(ANTARA)

Load More