SuaraJatim.id - Bagi umat muslim, ibadah salat tidak boleh ditinggalkan, pasalnya dosa meninggalkan salat lebih besar dari zina. Apalagi salat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh umat muslim.
Berikut ini penjelasan tentang dosa meninggalkan shalat yang perlu kalian ketahui.
Ibnu Qayyim menyebutkan kaum muslimin bersepakat bahwa meninggalkan shalat lima waktu dengan sengaja adalah dosa besar yang paling besar dan dosanya lebih besar dari dosa membunuh, merampas harta orang lain, berzina, mencuri, dan minum minuman keras. Orang yang meninggalkannya akan mendapat hukuman dan kemurkaan Allah serta mendapatkan kehinaan di dunia dan akhirat (Ash Sholah, hal. 7).
Dinukil oleh Adz Dzahabi dalam Al Kaba’ir, Ibnu Hazm berkata bahwa tidak ada dosa setelah kejelekan yang paling besar daripada dosa meninggalkan shalat hingga keluar waktunya dan membunuh seorang mukmin tanpa alasan yang bisa dibenarkan (Al Kaba’ir, hal. 25).
Para ulama sepakat dosa meninggalkan salat lebih besar dari dosa berzina dan mencuri. Mereka tidak berselisih pendapat dalam masalah ini. Ulaman Asy Syaukani mengatakan bahwa tidak ada beda pendapat tentang kafirnya orang yang meninggalkan shalat karena mengingkari kewajibannya.
Namun apabila meninggalkan salat karena malas dan tetap meyakini shalat lima waktu itu wajib sebagaimana kondisi sebagian besar kaum muslimin saat ini, maka dalam hal ini ada perbedaan pendapat.
- Pendapat pertama mengatakan bahwa orang yang meninggalkan shalat dianggap telah murtad (keluar dari Islam).
- Pendapat kedua menyatakan bahwa orang yang meninggalkan shalat dibunuh dengan hukuman had, namun tidak dihukumi kafir.
- Pendapat ketiga mengatakan bahwa orang yang meninggalkan shalat karena malas-malasan adalah fasiq (telah berbuat dosa besar).
Dosa Meninggalkan Shalat Menurut Alquran
Banyak ayat Al-Qur'an yang menerangkan dosa meninggalkan shalat. Allah Swt. berfirman, “Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka mereka kelak akan menemui al ghoyya, kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh.” (QS. Maryam : 59-60)
Ibnu Mas'ud menyebutkan bahwa ghoyya dalam ayat tersebut bermakna sungai di Jahannam yang makanannya sangat menjijikkan, yang tempatnya sangat dalam. Dalam ayat ini, Allah SWT menjadikan sungai di Jahannam sebagai tempat bagi orang yang menyiakan shalat dan mengikuti hawa nafsu.
Baca Juga: Jusuf Kalla Sebut Mayoritas Muslim di Indonesia Miskin, Ternyata Ini Alasannya
Seperti itulah penjelasan tentang dosa meninggalkan salat. Semoga Allah SWT selalu memberi ampunan pada kita semua.
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah Terbaru Desember 2025, Pilihan Wajib Gamer Berat dan Multitasker Ekstrem
-
Tak Sampai Satu Bulan, Bank Jakarta Klaim Salurkan 100 Persen Dana dari Menkeu Purbaya
-
Rupiah Melemah Tipis ke Rp16.626, Pasar Cari Petunjuk dari Risiko Global
-
iQOO 15 Resmi Meluncur di Indonesia: HP Flagship Monster Pertama dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
Terkini
-
Digitalisasi Fiskal Berjalan Efektif, Jatim Raih Penghargaan TP2DD Terbaik Kawasan Jawa-Bali
-
Dorong Percepatan NZO 2060, Gubernur Khofifah Kukuhkan 51 Anggota Forum Industri Hijau Jatim
-
Indeks Bisnis UMKM Naik, BRI Semakin Optimistis Dalam Ekspektasi Q4-2025
-
BRI Torehkan Predikat Sangat Tepercaya Dalam Ajang Penghargaan CGPI
-
Kasus HIV Remaja Tulungagung Meningkat, Skrining Dimasifkan!