Pria Bertato Ini Galau Terus-terusan, Sampai Akhirnya Berujung Kematian di Blitar

SuaraJatim.id - Warga Dusun/Desa Mandesan Kecamatan Selopuro Kabupaten Blitar Jawa Timur gempar dengan penemuan mayat di bawah pohon kopi.

Ternyata itu jenazah Herman Susanto (54), warga setempat. Ia disebut-sebut oleh warga sering terlihat murung dan galau berkepanjangan akibat penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh.

Diduga lantaran masalah itu Ia akhirnya memilih jalan pintas. Ia mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon kopi.

Seperti disampaikan Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono, pria bertato ini ditemukan warga dalam posisi tidak bernyawa dan menggantung di pohon kopi belakang rumahnya pada Rabu (15/12) pagi tadi.

Baca Juga: Lengah Jalan di Rel, Buruh Tani di Blitar Disikat Kereta Api Hingga Terpental 15 Meter

"Berdasarkan keterangan saksi, tadi pagi saat memberikan pakan ternak korban tidak nampak batang hidungnya. Padahal biasanya, terlihat melakukan aktivitas," katanya seperti dikutip dari suaraindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Rabu (15/12/2021).

Tidak berhenti sampai di situ, saksi mencoba mencari keberadaannya namun yang ditemukan malah korban dalam posisi menggantung dengan seutas tali yang dijeratkan di pohon kopi.

"Hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh tim medis, pada tubuh korban tidak ditemukan adanya bekas pukulan benda tumpul atau kejadian ini murni bunuh diri," imbuhnya.

Ditanya penyebab kematian korban, Iptu Udiyono mengatakan kalau hasil keterangan keluarga, Herman memiliki riwayat penyakit kanker otak dan diabetes. Sebelumnya, korban juga sempat gantung diri tetapi berhasil digagalkan.

Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Baca Juga: Peti Kapsul Bunuh Diri Buatan Dokter Kematian Timbulkan Perdebatan

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.