Keutamaan Surat Al Kahfi Jika Rutin Dibaca

SuaraJatim.id - Surat Al kahfi merupakan surat ke 18 dalam Al Quran yang terdiri dari 110 ayat. Terdapat keutamaan surat Al Kahfi jika dibaca, khususnya pada hari Jumat.

Surat ini turun di Kota Mekah, sehingga termasuk dalam golongan surat Makiyah. Surat ini banyak berisi tentang kisah cerita masa lalu, terutama Ashabul Kahfi. Ashabul Kahfi mempunyai arti penghuni-penghuni goa.

Surah ini dikenal dengan cerita sejumlah orang pemuda yang tertidur di dalam goa. Para pemuda yang disebut dengan ashabul kahfi ini tertidur di dalam goa selama 300 tahun.

Awalnya para pemuda itu menolak ajakan Raja Dikyanus untuk menyembah berhala. Akhirnya mereka diburu dan lari ke sebuah goa.

Baca Juga: 5 Keutamaan Surat Al-Mulk dari Mendapat Syafaat hingga Menjauhkan Maksiat

Selain itu masih banyak ditemukan beberapa kisah lain yang diterangkan dalam Surat ini.

Surat Al Kahfi dikenal mempunyai banyak manfaat ketika istiqamah dibaca. Terlebih ketika dibaca pada Hari Jumat.

Berikut keutamaan Surat Al Kahfi:

1. Melindungi Orang dari Dajjal dan Fitnahnya

Salah satu manfaat yang diperoleh ketika membaca surat Al Kahfi setiap Jumat adalah terhindar dari fitnah keji Dajjal pada akhir zaman. Seseorang yang tidak kuat imannya akan tergoda dan ikut dalam fitnah kejam Dajjal. Sehingga seseorang akan tersesat dan masuk neraka.

Baca Juga: Keutamaan Surat Al Waqiah, Dijauhkan dari Kemiskinan hingga Pengingat Kematian

Dalam sebuah hadis diterangkan:

"Barangsiapa membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat, maka Dajjal tidak dapat memudharatkannya". (HR Dailami).

2. Mendapat Cahaya Penerang dari Allah

Jika kita rutin membaca Al Kahfi pada malam atau hari Jumat, Allah akan melindungi hidup seseorang dengan cahaya keberkahan dan petunjuk dalam hidup. Saat ujian dan cobaan datang, orang itu akan tetap sabar dan tegar.

Dalam sebuah hadis diterangkan:

"Siapa yang membaca surat Al Kahfi, maka jadilah baginya cahaya dari kepala hingga kakinya dan siapa yang membaca keseluruhannya maka jadilah baginya cahaya antara langit dan bumi". (HR Ahmad)