SuaraJatim.id - Virus Corona atau Covid-19 menjangkiti tiga pemain Persebaya Surabaya, yakni Akbar Firmansyah, Reva Adi Utama dan Ady Setiawan. Mereka kini menjalani karantina.
Pelatih Persebaya Aji Santoso mengatakan, tiga pemainnya tersebut terdeteksi positif COVID-19 berdasarkan hasil swab test.
"Tadi (Jumat malam), kami mendapat kabar bahwa tiga pemain dinyatakan positif COVID-19 usai menjalani tes usap rutin jelang pertandingan," ujarnya di sela konferensi pers virtual usai laga melawan PS Sleman di Bali, seperti diberitakan Antara, Sabtu (29/1/2022) malam.
Dijelaskannya, Ady Setiawan dan Reva Adi Utama merupakan skuad inti Bajul Ijo julukan Persebaya. Bahkan kedua pemain tersebut tak tergantikan di sepanjang pertandingan Liga 1.
Baca Juga: Usai Kalahkan PSS, Persebaya Tembus Tiga Besar Klasemen Sementara Liga 1
Ady menempati posisi bek kanan, sedangkan Reva adalah tandem duetnya di pemain belakang sisi kiri. Sedangkan, Akbar adalah gelandang muda energik yang kerap masuk sebagai pemain pengganti, bahkan sempat beberapa kali tampil sebagai starter.
"Ady dan Reva masuk tim inti lawan PSS. Tapi kami harus mengubahnya setelah ada pengumuman tersebut. Ady digantikan Arizky Wahyu Satria, sedangkan posisi Reva diisi Franc Rikhart Sokoy," ucapnya.
Aji Santoso menceritakan, pada Jumat (28/1) malam, seperti biasa ia memimpin tim melakukan meeting untuk membahas teknik dan taktik menjelang pertandingan. Namun, di tengah pembahasan, ia menerima telepon dari manajer tim bahwa ada tiga pemainnya terpapar COVID-19.
"Kami semua kaget mendengarnya dan tentu suasana langsung berubah. Kami bingung karena tim sudah siap. Tapi, bagaimanapun juga Persebaya harus bermain dan syukur bisa mengamankan poin penuh," kata legenda hidup Persebaya dan Timnas tersebut.
Sementara itu, Aji Santoso juga selalu mengingatkan kepada semua pemain serta ofisial untuk memperketat protokol kesehatan selama di Bali, termasuk tidak keluar hotel tanpa izin.
Baca Juga: Positif COVID-19, 3 Pemain Persebaya Surabaya Jalani Karantina
"Tak perlu keluar hotel apabila tidak mendesak. Semua pemain dan ofisial harus mematuhi dan kami berharap tak ada lagi yang terpapar," katanya.
"Tiga pemain sudah menjalani karantina dan mereka dalam keadaan baik-baik saja, atau tanpa gejala. Semoga segera negatif dan bergabung kembali bersama tim," tutur Aji menambahkan.
Berita Terkait
-
Mengenal Alfan Suaib, Tukang Tekel Muda Persebaya Mau Cicipi Gemblengan STY di Timnas Indonesia
-
PSIS Semarang Datangkan Striker Gustavo Souza, Statistiknya Ngeri di Liga El Savador!
-
2 Pemain Timnas Indonesia yang Tampil 'Gacor' usai Pulang ke Klub
-
Persija Tergusur Lagi, Jamu Persik di Luar Jakarta: 41,5 Km dari GBK
-
Mengenal Armando Obet, Pemain PSBS Biak yang Bisa Jadi Kartu AS STY di Piala AFF 2024
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Khofifah-Emil Dardak Unggul Versi Hitung Cepat, Jokowi Beri Pesan Khusus
-
Kabar Duka, Anggota Linmas Kediri Meninggal Dunia Saat Bertugas di TPS
-
CS BRI Gunakan Komunikasi Berupa Bahasa Isyarat Bagi Nasabah Penyandang Disabilitas Tuai Aplaus Publik
-
Khofifah Berharap Menang Telak: Kawal Suara Rakyat Sampai Pemilihan Selesai
-
Nyoblos di Surabaya, Cagub Risma Tak Bingung Hasil Quick Count