SuaraJatim.id - Sudah dua hari ini minyak goreng subsidi mengalami kelangkaan di Kabupaten Tuban Jawa Timur ( Jatim ). Sementara di toko kelontong atau tradisional, harganya tak stabil.
Warga keliling mencari minyak subsidi dengan harga stabil Rp 14 ribu per liter. Namun stok rata-rata kosong. Sementara di toko tradisional harganya lebih mahal antara Rp 17 hingga 18 ribu per liternya.
Seperti dialami salah satu warga Tuban bernama Mahfud, warga Desa Tlogowaru Kecamatan Merakurak. Ia mengaku sudah keliling mencari minyak goreng subsidi namun stoknya selalu kosong.
"Sejak dua hari ini saya sudah muter-muter cari minyak goreng dengan harga subsidi, tapi sering kosong. Saat tanya katanya sudah habis," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Selasa (01/02/2022).
Setelah cari di Indomaret dan Alfamart stok minyak goreng kosong, kemudian dia mencari di toko-toko kelontong yang ada di pinggir jalan.
Di toko kelontong tersebut, stoknya ada namun harganya lebih mahal. "Di toko kelontong harganya sekitar Rp 17 ribu hingga 18 ribu per liternya, tergantung merknya," ujarnya.
Hartatik, salah satu pedagang di Jalan Pramuka, mengeluh jika harus menjual harga minyak goreng dengan harga Rp 14 ribu. Pasalnya, ia mendapatkan harga minyak dari distributor dengan harga lama.
"Lah terus saya rugi. Kita jualan inginnya dapat untung. Malah ini disuruh rugi," ungkap Hartatik.
Sementara itu, dari hasil pantauan di lapangan stok minyak goreng di beberapa toko ritel seperti Indomaret dan juga Alfamart yang ada di Kota Tuban mengalami kekosongan.
Baca Juga: Harga Minyak Goreng di Pasar Tradisional Samarinda Masih Tinggi, Kok Bisa?
Habisnya stok minyak goreng tersebut dikarenakan banyak diserbu warga saat stok masih ada.
"Kita biasanya dapat kiriman dua hari sekali, itu pun hanya satu karton. Dan tidak sampai satu hari juga sudah habis," ujar salah satu penjaga toko.
Berita Terkait
-
Harga Minyak Goreng di Pasar Tradisional Samarinda Masih Tinggi, Kok Bisa?
-
Pedagang Pasar Tradisional di Cimahi Belum Siap Jual Minyak Goreng dengah Harga Sesuai HET, Ini Alasannya
-
Harga Minyak Goreng di Malaysia Hanya Rp 8.500 karena Dapat Subsidi
-
Harga Minyak Goreng Rp11.500 Per Liter Mulai Besok: Bagi Pedagang Kecil yang Terpenting Mudah Didapat
-
Kebutuhan Minyak Goreng Tahun Ini Sebanyak 5,7 Juta Liter
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
Pilihan
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Filipina: Lemparan Robi Darwis Bawa Garuda Muda Unggul 1-0 di Babak I
-
Jens Raven Cadangan! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Filipina
-
Kebijakan Kuota Ugal-ugalan Pemain Asing Dinilai Hambat Transformasi Sepak Bola Indonesia
-
Kaesang Pangarep Bisa Kalah di Pemilu Raya PSI, Jokowi Ucap Pesan Ini
-
Saham COIN Andrew Hidayat Meroket 337 Persen dalam Sekejap, Bikin Heboh Pasar!
Terkini
-
Gubernur Khofifah Wujudkan MPLS Ramah, Kampanyekan Ramah Anak, Edujatif, Inklusif dan Anti Bullying
-
Check-Up Rutin: Investasi Kesehatan untuk Cegah Kanker
-
Tren Skincare Anti-Aging 2025: Dari Serum Retinol hingga Perawatan Laser, Apa yang Paling Efektif?
-
Rahasia Hubungan Intim Suami Istri dalam Islam: Ibadah Bernilai Pahala & Tips Lengkapnya
-
Gen Z Lelah Cari Kerja? Profesi Zaman Dulu Kembali Jadi Incaran, Ini Daftarnya