Muhammad Taufiq
Senin, 21 Februari 2022 | 10:07 WIB
ilustrasi pencurian, pencuri, maling. [Envato Elements]

SuaraJatim.id - Kasus pencurian terjadi di Mojokerto Jawa Timur. Maling membobol sebuah minimarket di Jalan Raya Dusun Beru Desa Pulorejo Kecamatan Dawarblandong, Sabtu (12/02/2022).

Akibat pencurian itu, uang sebanyak Rp 24 juta di brangkas kasir raib. Kemudian rokok berbagai merek juga dibawa kabur para pencuri spesialis minimarket tersebut.

Seperti dijelaskan Kasi Humas Polresta Mojokerto Ipda MK Umam, peristiwa itu diketahui pada pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB.

"Kejadian tersebut diketahui sekitar pukul 06.00 WIB, saat karyawan minimarket membuka pintu. Saat dicek, brankas dirusak dan uang senilai RP24.895.450 raib," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.

Baca Juga: Komplotan Dua Maling Tiang Telepon Milik Telkom Dibekuk Polisi Jombang

Tak hanya itu, diketahui dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan petugas Unit Identifikasi Satreskrim Polresta Mojokerto, pelaku juga membawa DVR CCTV minimarket.

"Dari hasil olah TKP, pelaku diketahui masuk dengan jalan memanjat kayu dan membobol tembok belakang minimarket," ujarnya menambahkan.

"Kemudian pelaku masuk dam membongkar brankas dan merusak serta membawa DVR CCTV. Pelaku juga membungkus lampu yang berada di ruang brankas dengan plastik kresek warna hitam," katanya.

Setelah berhasil mengambil barang-barang yang diinginkan, lanjut Kasi Humas, pelaku keluar melewati tembok yang dibobol tersebut.

Atas kejadian tersebut pemilik minimarket mengalami kerugian sekitar Rp 47.805.953. Sejumlah barang bukti diamankan dari lokasi kejadian, mulai dari satu buah brankas, satu buah tangga almini, satu buah container box warna kuning.

Baca Juga: Wanita Muda Ditangkap Gegara Curi Emas Majikan di Pekanbaru, Dalihnya Nyangkut Jilbab

Kemudian tiga buah kayu, bongkahan material bekas tembok dan satu buah mika display tempat rokok. "Sejumlah saksi sudah dilakukan pemeriksaan, saat petugas masih melakukan penyelidikan," katanya menegaskan.

Load More