Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Senin, 18 Juli 2022 | 21:39 WIB
Kebakaran kios di Pasar Kedungmaling, Sooko, Mojokerto, Senin (18/7/2022) malam. [SuaraJatim/Zen Arivin]

SuaraJatim.id - Sejumlah kios di Pasar Kedungmaling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto terbakar. Para pedagang panik berupaya memadamkan api.

Informasi yang dihimpun di lokasi, kebakaran terjadi sekira pukul 19.20 WIB. Api mulanya diketahui dari salah satu warung makan yang berada di bagian dalam pasar sisi barat.

"Api muncul dari dalam warung Bu Rus, kemudian disusul ledakan," kata Ahmad Roziq (31), salah seorang saksi mata di lokasi kebakaran, Senin (18/7/2022).

Dengan cepat api membakar bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu itu. Bahkan, kobaran api juga merambat ke dua kios lain yang berada di sisi kiri dan kanan.

Baca Juga: Rumah Produksi Es Doger di Tanah Sareal Bogor Terbakar, Kerugian Capai Puluhan Juta Rupiah

"Kemudian merambat ke bangunan kosong yang di belakang. Bangunan belakang kosong. Total ada 3 kios yang terbakar," ucap Roziq.

Menurut Roziq, sebelum terbakar warung makan Bu Rus dalam keadaan tertutup. Lantaran pemilik warung pergi ke kondangan. Diduga pemilik warung lupa mematikan kompor saat ditinggal pergi.

"Biasanya tidak pernah tutup, tapi ini tadi ditinggal kondangan. Kemungkinan lupa mematikan kompor saat menghangatkan sayur," ucap Roziq.

Sejumlah warga yang mengetahui adanya kebakaran tersebut spontan berupaya untuk memadamkan kobaran api. Sementara para pedagang lain di sekitar kios yang terbakar panik berupaya menyelamatkan dagangannya.

"Tadi ditelepon kalau kiosnya terbakar, sampai sini api sudah besar. Yang bisa diselamatkan langsung diambil," kata salah satu pemilik kios yang terbakar, Khofifah Ramadhani (20).

Baca Juga: Satu Orang Tewas dalam Kebakaran Hutan di Taput

Di lokasi yang sama, Wakapolsek Sooko AKP Sohibul Yakin mengatakan, dugaan sementara kebakaran disebabkan dari kompor di warung makan milik Rus. Lantaran pemilik warung lupa mematikan kompor saat ditinggal ke kondangan.

"Dugaan penyebabnya (kebakaran) dari kompor warung itu, tadi katanya pas masak ditinggal buwuh (kondangan)," kata Wakapolsek di lokasi.

Wakapolsek memastikan tidak ada korban jiwa dalam ledakan ini. Sementara untuk penyebab ledakan disinyalir berasal dari tabung gas LPG. Lantaran ledakan terjadi setelah kios terbakar.

"Ledakan dari LPG, sudah kami lihat juga, sudah diamankan. Untuk kerugian masih kita data," tukas Wakapolsek.

Sementara itu, pantauan Suara.com di lokasi, sebanyak 5 unit mobil pemadam kebakaran (PMK) diterjunkan. Beruntung api bisa dipadamkan setelah 1 jam petugas berjibaku menjinakkan amukan si jago merah. 

Kontributor : Zen Arivin

Load More