SuaraJatim.id - Kelompok ganster dibekuk kepolisian Surabaya setelah mereka live di Instagramnya, Kamis (01/12/2022) dini hari. Ganster itu mengatasnamakan Allstar.
Polisi segera menggagalkan 5 anggota gangster yang rencananya pamer kekuatan di sebuah warung kawasan Dupak Bangunsari Kecamatan Bubutan. Mereka berencana membuat kerusuhan di sana.
Seperti dijelaskan Kapolrestabes Surabaya Kombes Akhmad Yusep Gunawan saat dikonfirmasi membenarkan pengamanan 5 anggota gangster tersebut. Mereka diamankan usai patroli siber yang menemukan konten live anggota Allstar yang provokatif.
"Iya sedang ditangani, lengkapnya belum saya terima. Namun sudah dilaporkan informasi tentang penindakan terhadap masyarakat yang meresahkan dan muncul di konten-konten media sosial," kata Yusep dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Kamis (1/12/2022).
Yusep menegaskan, saat ini pihaknya melalui Polrestabes Surabaya bersama Polda Jatim sedang menggelar kegiatan represif di setiap titik rawan di Kota Surabaya.
"Dengan maksud dengan menindak, apabila ditemukan perilaku masyarakat atau oknum yang meresahkan. Di Antara dalam bentuk tawuran maupun dalam bentuk menyerupai geng dengan membawa perangkat sajam. Bahkan melakukan aksi menakut-nakuti. Bahkan mengejar masyarakat yang ada di sekitarnya," jelas Yusep.
Yusep mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengatensi perihal gangster karena meresahkan masyarakat Surabaya.
"Dan ini akan kita tertibkan, dilakukan tindakan represif sesuai dengan ketentuan. Karena komplain masyarakat sudah cukup tinggi dan sangat meresahkan," lanjut Yusep.
Selain itu, Yusep juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mengganggu ketertiban dan kenyamanan masyarakat Kota Surabaya dengan prilaku-prilaku tidak baik.
Baca Juga: KPK Gelar Kegiatan "Road to Harkordia" Mulai Hari Ini sampai Besok di Surabaya
"Kepada orangtua untuk ikut berperan serta, untuk sensitif melihat prilaku daripada putra-putrinya. Begitu juga para guru untuk dapat mengimbau," katanya menambahkan.
Berita Terkait
-
KPK Gelar Kegiatan "Road to Harkordia" Mulai Hari Ini sampai Besok di Surabaya
-
Viral Ratusan Remaja Konvoi Pamerkan Sajam di Tunjungan Surabaya
-
Ini Alasan Jumlah Perceraian di Surabaya Meningkat Sejak Pandemi Covid-19 Berakhir
-
Belanja UMK dan PDN Surabaya Terbesar se-Indonesia, Capai Rp 2,9 Triliun
-
Resmikan Asrama Mahasiswa Nusantara di Kota Surabaya, Ini Pesan Joko Widodo
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Dapat DANA Kaget? Klaim Saldo DANA Gratis Rp 220.000 Sekarang
-
Update Mushalla Ponpes Al Khoziny Ambruk: Basarnas Evakuasi 18 Korban, 5 Meninggal Dunia
-
Kolaborasi BRI Dorong Kesuksesan Gelaran Halal Indo 2025
-
Trauma Keracunan! Sampang Perketat Program Makan Bergizi Gratis
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Kegagalan Struktur Jadi Sorotan, Begini Penjelasan Ahli ITS