Tan Ngi Hing, 5 Kali Jadi Caleg Lima Kali Gagal

Saya dapat 700 suara pemilih dari total 1.673 suara yang didapat Partai Gerindra, tuturnya, Senin (29/4/2019).

Reza Gunadha
Senin, 29 April 2019 | 15:02 WIB
Tan Ngi Hing, 5 Kali Jadi Caleg Lima Kali Gagal
Tan Ngi Hing, Caleg Partai Gerindra. [Suara.com/Agus H]

Berebut kursi DPRD Kota Blitar melalui Partai Gerindra memang bukan perkara gampang. Di kota yang juga dijuluki Bumi Bung Karno itu, total 25 kursi DPRD sejak era reformasi selalu didominasi oleh PDIP.

Pada pemilu kali ini pun, PDIP dipasatikan memeroleh jatah 10 kursi, sama seperti Pemilu 2014. Sementara Gerindra, pada Pemilu 2014 berhasil meraih 3 kursi dan bekurang satu kursi pada Pemilu 2019.

Partai-partai lain yang kebagian kursi legislatif di Kota Blitar adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), serta Partai Amanat Nasional (PAN). PKS menjadi salah satu partai dengan perolehan terendah yaitu satu kursi.

Meski mengakui tidak melakukan politik uang, Tan Ngi Hing menyebut setidaknya telah menghabiskan dana Rp 180 juta untuk menjadi caleg.

Baca Juga:Usai Diterjang Tsunami Sigi Banjir Bandang, Rumah Hanya Kelihatan Atapnya

Dana sebesar itu, antara lain, digunakan untuk membiayai pembuatan alat peraga kampanye, akomodasi pertemuan-pertemuan dengan calon pemilih, serta membayar saksi-saksi di TPS yang ada di Dapil Sananwetan.

Tapi kegagalan tidak membuatnya jera, meski kegagalan itu sudah lima kali.

Tan mengakui kecewa atas kegagalannya, kecewa pada pemilih yang jumlahnya tidak sesuai harapan. Tapi hal itu tidak menyurutkan tekatnya dan berjanji akan kembali bertarung untuk mendapatkan kursi legislatif di Kota Blitar.

“Prinsip saya, kalau ingin memperjuangkan suara rakyat harus masuk ke sistem. Salah satu caranya menjadi anggota dewan," katanya.

Kontributor : Agus H

Baca Juga:Ayu Ting Ting Pamer Pose Berbikini Merah, Warganet Dilarang Komentar

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini