SuaraJatim.id - Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Surabaya melakukan pertemuan dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Mereka membahas Pilkada Surabaya yang akan digelar pada September 2020 mendatang.
Pertemuan itu terjadi Sabtu (9/11/2019) kemarin. Risma merupakan politisi PDI Perjuangan.
"Iya, Sabtu (9/11/2019) kemarin, kami bertemu dengan Bu Risma di rumah dinasnya," kata Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya Lucy Kurniasari di Surabaya, Selasa (12/11/2019).
Menurut dia, pertemuannya dengan Risma dengan didampingi langsung anggota DPRD Surabaya dari Demokrat, M. Machmud itu sudah direncanakan sejak dirinya ditunjuk oleh DPP Partai Demokrat sebagai Plt Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya pada 15 Oktober lalu.
Baca Juga:Imbauan MUI Soal Salam Lintas Agama, Walkot Risma: Yang Pilih Saya Beragam
"Sekaligus saya ingin memperkenalkan diri sebagai Plt Ketua Demokrat Surabaya," kata anggota DPR RI ini.
Pertemuan sekitar 1 jam itu, lanjut dia, membicarakan banyak hal seputar kepentingan Surabaya ke depan, termasuk soal Pilkada Surabaya yang akan dilaksanakan pada September 2020. Hanya saja, kata dia, pihaknya belum membicarakan soal koalisi atau dukungan dalam Pilkada Surabaya 2020.
Saat ditanya apakah ada kemungkinan Demokrat berkoalisi, Lucy mengatakan bisa saja koalisi, namun pihaknya masih melihat peta politik dan tentunya masih ada waktu untuk mempersiapkan segala sesuatunya.
Begitu juga saat ditanya apakah cawali yang didukung Wali Kota Risma nantinya akan didukung Demokrat, Lucy mengatakan mencari pengganti Wali Kota Risma tidak mudah, sehingga perlu kehati-hatian.
"Semua partai khususnya Demokrat pasti ingin mendukung atau mengusung calon yang peluangnya besar untuk menang," katanya.
Baca Juga:Hari Pahlawan di Surabaya, Wali Kota Risma Naik Kendaraan Tempur
Lucy mengatakan Partai Demokrat mendukung bakal Calon Wali Kota yang maju dalam Pilkada Surabaya 2020 mempunyai kemampuan setara dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismharini. Partai Demokrat sendiri, kata dia, sedang mempersiapkan penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya dengan membentuk kepanitaan.
"Kami harus cari calon yang minimal kemampuannya setara dengan Ibu Risma. Mohon doanya agar kita semua mendapatkan calon yang mumpuni untuk memimpin Kota Surabaya ke depan," katanya. (Antara)