Bakar Jasad Rosidah, Ali Bisa Bayar Utang dan Ajak Istri Foya-foya

Ali kemudian menggunakan hasil penjualan dari barang-barang pribadi korban untuk membayar utang dan mengajak istrinya berbelanja.

Agung Sandy Lesmana
Selasa, 28 Januari 2020 | 16:22 WIB
Bakar Jasad Rosidah, Ali Bisa Bayar Utang dan Ajak Istri Foya-foya
Ali Heri Sanjaya, tersangka kasus pembakaran terhadap perempuan bernama Rosidah di Banyuwangi, Jawa Timur. (Suara.com/Ahmad Suudi)

SuaraJatim.id - Polisi membongkar motif Ali Heri Sanjaya, tersangka kasus pembunuhan sekaligus pembakaran terhadap Rosidah yang tak lain adalah teman dekatnya.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Arman Asmara Syarifuddin mengatakan, motif pelaku membunuh korban karena sakit hati dan ingin menguasai motor korban untuk dijual dan hasilnya digunakan membayar utang.

"Sementara (tersangka) tunggal. Pengembangan mungkin ada barang bukti lainnya," kata Arman di Mapolresta Banyuwangi, Selasa (28/1/2020).

Tersangka juga kedapatan menjual motor korban ke pembeli di Kabupaten Situbondo dengan harga Rp 4 juta dan HP korban senilai Rp 1,25 juta. Ali kemudian menggunakan hasil penjualan dari barang-barang pribadi korban untuk membayar utang dan mengajak istrinya berbelanja. 

Baca Juga:Kasus Mayat Terbakar Dalam Mobil, Pelakunya Anak dan Istri Korban

Arman mengatakan, kasus ini terungkap setelah pemeriksaan terhadap lima orang saksi yang mengerucut kepada Ali sebagai pembunuhnya. Polisi pun langsung melakukan pengejaran terhadap Ali.

Pelaku kemudian dicokok polisi saat keluar dari sebuah hotel yang menjadi tempat persembunyiannya pada Selasa (28/1/2020) subuh.

"Setelah kami mintakan keterangan, dugaan pelaku semakin mengerucut. Yang tadinya 5 orang yang kami duga pelaku, berubah menjadi dua, berubah menjadi satu pelaku," kata Arman.

Dari pengungkapan kasus ini, polisi telah menyita sejumlah barang bukti di antaranya, pakaian pelaku, tas hitam berisi korek api yang digunakan Ali membakar korban, serta sejumlah uang.

Sementara barang milik korban yang menjadi bukti berupa 1 unit motor matik, helm warna pink, sepatu warna cokelat kancing jaket dan jam tangan yang keduanya berbahan logam.

Baca Juga:Dua Mayat Terbakar di Dalam Mobil, Kondisi Tangan Terikat

Sebelumnya diberitakan sesosok jenazah hangus ditemukan di sebuah kebun kelapa di Dusun Kedawung, Desa Pondok Nongko, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (25/1/2020).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini