Suami Wafat Banyak yang Melayat, Kepsek SD Madiun Ikut Meninggal COVID-19

Seluruh kontak erat menjalani rapid test. Ditemukan ada tiga kontak erat yang reaktif. Setelah dites swab ternyata mereka juga positif Covid-19.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 14 Agustus 2020 | 08:38 WIB
Suami Wafat Banyak yang Melayat, Kepsek SD Madiun Ikut Meninggal COVID-19
Ilustrasi pemakaman jenazah corona. (Instagram/makassar_iinfo)

SuaraJatim.id - KS, kepala sekplah SD di Madiun meninggal dunia positif corona, Kamis (13/8/2020). Diduga, KS meninggal karena tertar corona dari pelayat suaminya yang berjubel.

Suami KS baru betahuan positif corona setelah dimakamkan.  

Suami KS yang merupakan Desa Pagotan, Kecamatan Geger, itu meninggal dunia pada Juli lalu. Saat itu banyak warga yang datang ke rumahnya untuk melayat sang suami.

Di sisi lain, di Desa Pagotan sebelumnya juga pernah ada warga yang meninggal dunia akibat Covid-19 beberapa waktu lalu. Namun demikian, belum diketahui secara pasti dari mana warga tersebut tertular virus corona.

Baca Juga:Penularan Corona DKI Mengkhawatirkan, Kapasitas Ruang Isolasi Makin Menipis

"Sebelumnya, suami KS ini meninggal dunia. Kemudian banyak yang takziah ke rumahnya. Setelah itu, KS ini merasa tidak enak badan, bahkan sempat pingsan. Setelah dites ternyata positif Covid-19," kata Kepala Desa Pagotan, Bekti Ari Wibowo.

Sebelum meninggal dunia, kepala SD yang positif Covid-19 di Madiun itu sempat dirawat di RSUD dr Soedono. KS dirawat dan menjalani isolasi di rumah sakit itu sejak 25 Juli 2020.

Jenazah perempuan berusia 57 tahun itu dimakamkan sesuai protokol pemakaman pasien Covid-19. 

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, Agung Tri Widodo, menuturkan tim medis telah melakukan tracing kontak erat kepala sekolah itu.

Seluruh kontak erat menjalani rapid test. Ditemukan ada tiga kontak erat yang reaktif. Setelah dites swab ternyata mereka juga positif Covid-19.

Baca Juga:Penjelasan Kemendikbud Soal Siswa dan Guru Terpapar Corona

Setelah kepala SD itu meninggal dunia akibat Covid-19, Tim Satgas Penanganan Covid-19 Madiun kemudian melakukan penyemprotan disinfektan di sekitar rumahnya. Petugas juga membagikan masker kepada warga setempat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak