Pak Jokowi Tolong, Perajin Songkok di Lamongan Kesulitan Bayar Sekolah Anak

"Sebenarnya kalau masih bekerja sebagai buruh pembuat songkok sangat terbantu. Minimal membantu pendapatan suami untuk biaya kebutuhan setiap hari," katanya.

Chandra Iswinarno
Selasa, 25 Agustus 2020 | 16:15 WIB
Pak Jokowi Tolong, Perajin Songkok di Lamongan Kesulitan Bayar Sekolah Anak
Pemilik usaha rumahan songkok di Lamongan Saiful Bakri. [Suara.com/Amin Alamsyah]

Pandemi Mengubah Segalanya

"Tanggungan hutang juga masih banyak. Saya ndak tau caranya melunasi utang-utang di bank itu," kata Bakri kepada SuaraJatim.id.

Bakri mengaku masih mempunyai utang sebesar Rp 80 juta di bank. Setiap bulan, ia harus mengangsur Rp 4,5 juta. Uang pinjaman itu pada awalnya digunakan untuk modal usaha. Tapi dia belum beruntung, sebelum utang lunas pandemi lebih dulu mengehentikan usahanya.

Kendati demikian, nasib Bakri masih lebih baik dibanding puluhan pekerjanya. Banyak di antara mereka menganggur.

Baca Juga:Cerita Pilu Bayi di Lamongan Dibuang di Jalan, Lalu Tewas Terlindas Truk

Sejak pandemi melanda hidup mereka kalang kabut. Beberapa di antaranya kesulitan mencari kebutuhan setiap hari hingga membayar biaya anak sekolah.

Mudofah, misalnya. Perempuan berusia 33 tahun itu kini terkatung-katung hidupnya. Penghasilan suaminya sebagai petani, belum bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Bahkan anaknya terancam tidak bisa mendaftar sekolah.

"Anak saya lulus TK, mau melanjutkan ke sekolah dasar. Ndak tau ini gimana bayarnya biaya pendaftaran sekolah. Cari-cari utangan di saat seperti ini juga susah," katanya.

Pekerja lain yang bernasib sama dengan Mudofah adalah Maysaroh. Ia mengaku kesulitan mencari uang sejak pandemi melanda.

Saat ini yang bisa dilakukan adalah membantu suaminya menggarap sawah. Apalagi lahan warisan keluarga tersebut menjadi satu-satu nya mata pencaharian.

Baca Juga:Kak Seto: Pandemi Covid-19 Memberi Pelajaran Hidup yang Berharga pada Anak

"Sebenarnya kalau masih bekerja sebagai buruh pembuat songkok sangat terbantu. Minimal membantu pendapatan suami untuk biaya kebutuhan setiap hari," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini