SuaraJatim.id - Satu video berdurasi 25 detik membuat geger warga Desa Kabalan Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro yang berada di tepian Bengawan Solo. Pasalnya dalam video yang beredar di WhatsApp Group (WAG) dan media sosial (medsos) menunjukkan seekor buaya melahap orang hingga hanya terlihat bagian kakinya.
Menanggapi beredarnya video tersebut, Kepala Desa Kabalan Mochammad Slamet menyatakan, setelah melihat dan mempelajari video tersebut disimpulkan jika kejadiannya tidak terjadi di wilayahnya.
“Tidak Mas, itu video hoaks. Kejadiannya bukan di Kabalan,” ujarnya dihubungi jurnalis Beritajatim.com-jaringan Suara.com pada Selasa (1/12/2020).
Selain itu, dia menegaskan, dalam video tersebut disebutkan jika lokasi berada di anak sungai Bengawan Solo. Namun hingga saat ini, Slamet menegaskan, sejauh ini tidak ada laporan dari warga adanya buaya yang nampak di wilayahnya.
Baca Juga:Gegara Dihampiri Buaya, Perempuan Ini Tak Jadi Akhiri Hidup
“Dari lokasi itu bukan di Desa Kabalan (Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro). Dari segi lokasi dan laporan masyarakat juga tidak ada,” pungkasnya.
Salah seorang warga Desa Kanor, Hadi mengaku kaget saat pertama kali melihat video tersebut. Setelah dilihat berkali-kali dia menyebut bahwa video tersebut memang tidak terjadi di Bojonegoro.
“Sempat kaget melihat videonya, tapi itu bukan di Bojonegoro,” ungkapnya.