SuaraJatim.id - Pegiat media sosial Denny Siregar mengunggah sebuah video pendek suasana persidangan kasus pelanggaran protokol kesehatan dengan terdakwa Habib Rizieq Shihab di PN Jakarta Timur.
Denny mengunggahnya ke akun Twitter pribadinya @Dennysiregar7. Ia memberi caption video pendek tersebut dengan narasi mengejek Habib Rizieq yang duduk di kursi persidangan mendengarkan 'ceramah' akhlak JPU.
"Si Rizik lagi diceramahin Jaksa di persidangan.. Malu2in si imam kebesaran...," demikian tulis akun @Dennysiregar7, Selasa (31/03/2021).
Dalam video berdurasi 1 menit 20 detik itu nampak eks pentolan Front Pembela Islam (FPI) sedang duduk mendengarkan replik atau jawaban jaksa atas eksepsi Habib Rizieq. Jaksa nampak keberatan dengan ucapan Habib Rizieq dalam eksepsinya.
Baca Juga:Menkumham Tolak Kubu Moeldoko, Denny ke AHY: Senyum Yang Lebar Dong
"Sangat disayangkan seorang tokoh agama yang mengaku dirinya imam besar, dari sebuah organisasi keagamaan yang memiliki visi misi untuk menciptakan ahlakul karimah, dengan program revolusi akhlaknya, akan tetapi dari seluruh ucapanya sangat bertentangan dengan program revolusi akhlak karena sering merendahkan orang lain dalam hal ini Jaksa Penuntut Umum (JPU)," kata jaksa dalam video tersebut.
Jaksa kemudian menyebut Habib Rizieq sering memaki dan mengumpat kepada jaksa. Makian dan umpatan ini, menurut jaksa, dinilai kurang pantas diucapkan oleh seorang imam besar.
"(JPU) Dimaki dan diumpat dengan kata-kata yang kurang pantas dari segi ahlakul karimah. Apalagi diucapkan di muka persidangan terbuka untuk umum oleh seorang tokoh agama yang mengaku imam besar dengan kata-kata, biadab, tidak beradab, keterbelakangan intelektual, pandir dan seterusnya."
"Pada prinsipnya semua manusia yang ada di dunia ini adalah ciptaan Allah SWT yang memiliki kesamaan derajat di mata Allah. Yang membedakan hanyalah ketaqwaannya. Siapa yang bisa mengukur ketaqwaan hanya Allah dan manusia itu sendiri," demikian suara jaksa dalam video tersebut.
Diunggah sehari kemarin oleh Denny Siregar, video ini sudah ditonton 107,7 ribu kali. Sebanyak 5,3 ribu akun menyukainya dengan diretweets sebanyak 1430 kali.
Baca Juga:Pemerintah Tolak KLB Demokrat, Denny Siregar Sentil AHY Soal Jokowi