SuaraJatim.id - Sebuah video rekaman CCTV yang memperlihatkan seorang pria mencuri rokok di sebuah minimarket, viral di media sosial. Mirisnya, pria tersebut datang ke minimarket dengan mengendarai mobil mewah.
Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun TikTok @ceriaaaaa.
Di awal video terlihat kronologi pria tersebut pertama kali datang ke minimarket. Pria tersebut mengendarai mobil berwarna hitam bernopol R 8742 GB dan diparkir di depan minimarket. Kemudian, pria berbaju pink tersebut masuk ke toko.
Dalam keterangan dituliskan jika pria tersebut berencana membeli rokok dan telur. Namun, ketika penjual sedang menimbang telur, pria tersebut justru mengambil rokok yang berada di meja kasir. Dia kemudian langsung lari ke luar dan masuk ke dalam mobil, di mana pintu mobil sudah terbuka.
Baca Juga:Tukang Cilok Dapat Job Rias Pengantin, Khawatir Hasilnya Tak Maksimal karena Hal Ini
Diketahui peristiwa ini terjadi di SCR CERIA, Purbalingga, Jawa Tengah pihaknya pun sudah melapor ke pihak berwajib pada tanggal 6 September lalu. Namun hingga sekarang belum ada kabar bagaimana kelanjutannya.
Video yang sudah dilihat oleh lebih dari 300 ribu akun itu pun dibanjiri komentar dari warganet.
“kak kalau lapor polisi wajib kerugian nya 2jt keatas kalau 2jt kebawah tidak ditangkap,” ujar Bes***
“kalo di tokosaya,semua udah aku timbang di waktu sebelum buka.mulai ¼-1 kg untuktelur.meminimalisir hal seperti itu,” kata ika**
“kayaknya plat samara dah,” timpal @use**
Baca Juga:Ngeri! Nomor HP Tersebar di Grup FB, Gadis Banjir Teror Dimintai Video Ini
“banyak yang koment hanya rokok nominal kecil gak diurus, tp dulu ada yang curi singkong sepohon untuk makan divonis penjara,” kata use**
“ayooo viralin gaiiis korbannya udh banyak, cumin qadarullah ga semua punya CCTV,” kata Ti**
“Viralin dulu aja ges siapa tau ye kan tiba tiba polisi nya mau nagkep kalo udh viral,” kata Rag**
“ambil kayu bakar dan singkong di penjara. Nyuri rkok dan koruptor bebas.knp bs sperti itu. Smoga ap yg hlg akn sgra tergnti yg lbih dr itu kk,” ujar azh**
Kontributor : Fisca Tanjung