Diduga Kalah Judi, Mau Nabrak Kereta Tepergok Warga, Lalu di Tiang Lampu Heri Gantung Diri

Dramatis sekaligus tragis nian nasib Heri Cahyono (53) warga asal Surabaya ini. Diduga gegara kalah judi Ia memilih mengakhiri hidupnya sendiri.

Muhammad Taufiq
Kamis, 07 Oktober 2021 | 08:49 WIB
Diduga Kalah Judi, Mau Nabrak Kereta Tepergok Warga, Lalu di Tiang Lampu Heri Gantung Diri
ilustrasi gantung diri, bunuh diri. [Envato elements]

SuaraJatim.id - Dramatis sekaligus tragis nian nasib Heri Cahyono (53) warga asal Surabaya ini. Diduga gegara kalah judi Ia memilih mengakhiri hidupnya sendiri.

Mayatnya ditemukan menggantung pada tiang lampu di sekitar Stasiun Tandes Surabaya, Rabu (06/10/2021) malam. Warga Jalan Balongsari ini diduga telah menghabiskan banyak uang dan kalah dalam perjudian.

Hal itu diungkapkan oleh salah satu rekan korban yang meminta identitasnya dirahasiakan, diduga korban mengakhiri hidup akibat kalah banyak dalam perjudian.

"Dua hari ini enggak kayak biasanya. Dia memang suka judi, mungkin habis kalah banyak atau gimana kan saya gak tahu, karena dia diam saja gak cerita," kata dia, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Kamis (07/10/2021).

Baca Juga:Malangnya Nenek Surami, Nekat Melompat ke Sumur Gegara Frustasi Sakit Menahun

Sedangkan, Tulus warga sekitar Stasiun Tandes menambahkan, sebelum mengakhiri hidupnya, karyawan perusahaan swasta ini sempat ingin menabrakkan diri pada kereta yang tengah melintas.

Namun, aksinya yang dilakukan sekitar pukul 16.30 WIB itu gagal karena dicegah oleh masyarakat yang melintas di rel tersebut sepulang kerja. Bahkan, sejak Senin (4/10/2021), ada warga yang memergoki korban berjalan sambil membawa tali.

"Sempat mau menabrakkan diri ke kereta, tapi dicegah oleh warga yang tahu. Terus tiba-tiba ketemunya sudah gantung diri. Dari kemarin itu sudah terlihat riwa-riwi sambil bawa tali warna biru," katanya menegaskan.

Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

Baca Juga:Jeda BRI Liga 1, Persebaya Evaluasi Pemain di Gelora 10 November

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini