SuaraJatim.id - Surah Al Adiyat merupakan surah ke-100 dalam Al Quran. Surah yang memiliki 11 ayat ini termasuk dalam surah Makkiyah atau surat yang turun di kota Mekah.
Al Adiyat mempunyai makna atau arti kuda yang berlari kencang. Nama Al Adiyat diambil dari ayat pertama yang Allah bersumpah dengannya. Surah ini tidak memiliki nama lain.
Secara umum, Surah Al Adiyat menggambarkan kerugian yang dialami manusia pada hari akhir atau hari kiamat. Orang yang rugi itu mereka yang ingkar kepada nikmat Allah, bahil karena cinta dunia dan tidak mempersiapkan diri menghadapi akhirat.
Terkait kapan turunya surah ini, sejumlah ulama berbeda pendapat. Apakah surah ini turun sebelum nabi hijrah atau sesudah nabi hijrah ke Madinah. Namun mayoritas ulama berpendapat jika surah ini masuk dalam Makkiyah.
Baca Juga:5 Rekomendasi Film Seru di Disney+ Hotstar, Cerita Soal Akhir Zaman Bikin Tegang
Bahkan disebutkan, Surah ini merupakan surah ke-13 yang turun kepada Rasulullah SAW. Surah yang turun setelah Surah Al Ashr dan sebelum Surah Al Kautsar.
Sementara itu, ulama yang berpendapat jika Surah ini masuk Madaniyah atau yang turun di Madinah mempunyai dasar adanya hadis yang diriwayatkan Bazzar, Ibnu Abi Hatim dan Hakim. Dari Ibnu Abas berkata:
"Rasulullah mengirim pasukan berkuda. Selama satu bulan tidak ada kabar. Kemudian turun Surah Al Adiyat".
Berikut bacaan Surah Al Adiyat beserta artinya:
"Wal ‘aadiyaati dlobhaa. Falmuuriyaati qodhaa. Falmughiirooti shubhaa. Fa atsarna bihii naq’aa. Fawasathna bihii jam’aa. Innal insaana lirobbihii lakanuud. Wa innahuu ‘alaa dzaalika lasyahiid. Wa innahuu lihubbil khoiri lasyadiid. Afalaa ya’lamu idzaa bu’tsiro maafil qubuur. Wahushshila maa fish shuduur. Inna robbahum bihim yaumaidzil lakhobiir".
Baca Juga:Surah Az Zalzalah, Menggambarkan Dahsyatnya Hari Kiamat
Artinya:
"Demi kuda perang yang berlari kencang dengan terengah-engah, dan kuda yang mencetuskan api dengan pukulan (kuku kakinya), dan kuda yang menyerang dengan tiba-tiba di waktu pagi, maka ia menerbangkan debu, dan menyerbu ke tengah-tengah kumpulan musuh. sesungguhnya manusia itu sangat ingkar, tidak berterima kasih kepada Tuhannya, dan sesungguhnya manusia itu menyaksikan (sendiri) keingkarannya, dan sesungguhnya dia sangat bakhil karena cintanya kepada harta. Maka apakah dia tidak mengetahui apabila dibangkitkan apa yang ada di dalam kubur, dan dilahirkan apa yang ada di dalam dada, sesungguhnya Tuhan mereka pada hari itu Maha Mengetahui keadaan mereka".
Berikut rangkuman isi kandungan Surah Al Adiyat berdasarkan sejumlah kitab tafsir:
Allah bersumpah di dalam Surah Al Adiyat dengan kuda perang dan sifat-sifatnya. Sebagian ulama menafsirkan penyebutan kuda perang untuk menggambarkan terjadinya hari kiamat yang cepat seperti serangan mendadak pasukan berkuda. Namun, sebagian ulama berpendapat jika kuda saja melakukan semua itu demi tuannya atau atas perintah tuannya. Seharusnya manusia taat kepada tuhannya, tidak kufur dan mengingkari atas segala nikmat yang diberikan.
Surah ini mengecam manusia yang ingkar kepada Allah dan tidak bersyukur atas nikmat-nikmatNya.
Manusia yang ingkar, bisa menyaksikan sendiri keingkarannya. Di dunia mereka akan melihat melalui ucapan dan perbuatan. Sedangkan di akhirat mereka akan lebih melihat akibat keingkarannya.