SuaraJatim.id - Sebuah masjid di Desa Bulu, Kecamatan Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur dijual dengan harga Rp 2 juta per meter persegi. Diketahui, masjid tersebut diberi nama Masjid At-Taubah.
Dilansir dari akun instagram @probolinggokita, terlihat sebuah baliho reklame besar berwarna kuning terpampang tepat di depan masjid.
Reklame tersebut dipasang di dalam pagar masjid dengan warna perpaduan putih dan coklat tersebut.
Dalam baliho besar tersebut terlihat menyertakan beberapa nomor telpon panitia. Selain itu, di bagian bawah baliho juga disertakan nomor rekening dengan nama Yayasan Masjid At-Taubah.
Baca Juga:Khidmatnya Perayaan Nyepi Umat Hindu di Lombok, Pulau Seribu Masjid
Dalam baliho tersebut dituliskan 'Masjid Dijual Harga Wakaf Masjid'.
Ternyata ada beberapa harga yang ditawarkan. Yakni Rp 2 juta per meter persegi, Rp 1 juta per setengah meter persegi, dan Rp 500 ribu per seperempat meter persegi.
Menurut Kepala Desa Bulu Kecamatan Kraksaan, Dimas Eko Romadon sebenarnya masjid itu tidak dijual, akan tetapi menarik warga untuk merasa memiliki dan memakmurkan masjid. Dan pada banner sudah tertulis jelas nomor rekening untuk wakaf masjid.
Sebelumnya, adanya masjid 'dijual' ini juga pernah ada di kawasan Batu, Malang, Jawa Timur. Bahkan masjid tersebut 'terjual' hingga miliaran Rupiah.
Unggahan tersebut pun menuai pro dan kontra dari warganet.
"Bukan dijual itu min semacam wakaf. kalau baca sekilas ya langsung merengut," ujar all***
"Itu semacam cara menarik donasi. Di daerah malang kediri blitar banyak min. Jadi masyarakat bisa ikut serta pembangunan masjid dengan membiayai per m persegi yang dia miliki. Setahu saya gitu," kata a.jnu***
"Ayo literasinya ditingkatkan, itu minta masyarakat untuk meramaikan masjid," ucap upat***
"gak masuk maszeeh," ucap aaa***
"haduh haduh," tulis yusri***.
Kontributor : Fisca Tanjung