Edan! Kakek Bau Tanah di Kediri Ini Tega Cabuli Cucu Kandungnya Sendiri Sampai Hamil

Kakek bau tanah berinisial TM asal Kediri Jawa Timur ( Jatim ) ini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya setelah melakukan pencabulan terhadap cucu kandungnya sendiri.

Muhammad Taufiq
Jum'at, 26 Agustus 2022 | 19:11 WIB
Edan! Kakek Bau Tanah di Kediri Ini Tega Cabuli Cucu Kandungnya Sendiri Sampai Hamil
Kakek bau tanah dibekuk Kepolisian Kediri Jawa Timur [Foto: Beritajatim]

SuaraJatim.id - Kakek bau tanah berinisial TM asal Kediri Jawa Timur ( Jatim ) ini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya setelah melakukan pencabulan terhadap cucu kandungnya sendiri.

Warga Kecamatan Mojoroto Kota Kediri itu kini harus mendekam di penjara. Pria 65 tahun itu tegas melakukan persetubuhan dengan cucunya. Kasus ini terkuak setelah ibu korban melaporkan kasus tersebut ke polisi.

Seperti dijelaskan Kasi Humas Polres Kediri Kota Ipda Nanang Setyawan, penangkapan TM ini merupakan tindak lanjut dari laporan IN, ibu korban.

Awalnya, pelapor diberitahu saksi jika perut putrinya mengeras seperti orang hamil. "Awalnya pelapor diberitahu jika perut korban mengeras seperti orang hamil," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Jumat (26/08/2022).

Baca Juga:Operasi Pasar Telur dan Beras Murah di Kediri

Setelah dilakukan pengecekan ternyata benar, jika korban sedang hamil. Pelaku menanyai korban apakah dirinya pernah disetubuhi oleh seseorang. Korban mengaku jika dirinya telah disetubuhi oleh kakeknya.

Mengetahui cerita puterinya, IN mendatangi rumah TM dan menanyai apakah benar TM telah menyetubuhi cucunya. TM mengakui hal tersebut. Tidak terima dengan apa yang telah dilakukan pada puterinya, IN melaporkan kejadian tersebut ke Polres Kediri Kota.

Dari keterangan korban aksi persetubuhan tersebut dilakukan TM sejak Oktober 2021 hingga Januari 2022. Aksi sang kakek tersebut dilakukan di rumah pelaku yang berada di Kecamatan Mojoroto.

"Dari laporan tersebut, petugas Sat Reskrim Polres Kediri Kota melakukan penangkapan terhadap TM," kata Ipda Nanang menambahkan.

Saat ini tersangka menjalani proses hukum di Polres Kediri Kota. Atas perbuatannya tersangka tersangka TM dijerat Undang Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak. Ancaman hukuman pidana minimal 5 tahun penjara.

Baca Juga:Jawa Timur Diguncang Dua Kali Gempa Tektonik, Berpusat di Kediri dan Pasuruan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini