Bersama Kartolo, nama Cak Sapari begitu populer. Selain nama-nama lain; Basman, Blonthang, Sokran, lalu Ning Tini (istri Kartolo). Sepeninggal Sapari, kini praktis punggawa grup Jula Juli dan ludrukan ini tersisa dua orang: Kartolo dan Istrinya.
Basman, Blonthang, Sokran, dan Sapari sudah lebih dulu meninggal dunia. Orang-orang ini bisa dibilang legendar ludruk Surabaya. Dari sekian nama itu, Cak Sapari tentu memiliki tempat tersendiri di hati penggemarnya.
Cak Sapari menghembuskan nafas terakhir pada Kamis (15/09/2022). Bersama grupnya, Ia telah menghibur masyarakat sejak tahun 1960an. Berikut ini profil dan perjalanan hidup Cak Sapari dikutip dari berbagai sumber.
3. Istri di Lamongan banyak yang gugat cerai suami gegara kecanduan judi online
Baca Juga:Persebaya Tumbang di Kandang, Aji Santoso Paham Kenapa Bonek Marah: Saya Siap Bertanggung Jawab
Judi online ternyata membawa dampak buruk pada rumah tangga. Ini dibuktikan dengan banyaknya kasus perceraian di Lamongan yang dipicu persoalan ini.
Selama September 2022 ini misalnya. Di Lamongan sudah ada 114 kasus gugatan cerai dari istri yang dilayangkan ke Pengadilan Agama (PA) setempat. Sebagian besar alasannya karena si suami kecanduan judi online.
Hal ini disampaikan Panitera Muda Hukum PA Lamongan Mazir. Ia mengatakan perkara perceraian yang masuk di PA Lamongan berjumlah 317. Rinciannya, 169 perkara sisa Agustus dan 148 yang masuk bulan September ini.
"Masih ada 169 perkara bulan lalu, yakni 53 cerai talak dan 116 cerai gugat. Sedangkan untuk September ini ada 148 perkara yang terdiri dari 34 cerai talak dan 114 cerai gugat. Jadi totalnya ada 317 perkara," ujar Mazir dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Kamis (15/9/2022).
4. Eko Kuntadhi ke Lirboyo minta maaf pada Ning Imaz
Pegiat media sosial (medsos) Eko Kuntadhi benar-benar datang ke Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri untuk meminta maaf ke Ustazah Imaz Fatimatuz Zahra alias Ning Imaz.