Anton mengungkapkan bahwa penanganan terhadap pasien yang terpapar gas air mata tergantung dengan kondiai pasien, organ yang terkena, dan derajat keparahannya.
Namun, ia menyebutkan ada beberapa hal yang dapat segera dilakukan untuk mengurangi dampak dari gas air mata ini.
Nah salah satu yang bisa segera dilakukan adalah segera menjauh dari sumber gas air mata. "Segera menjauh dari sumber gas air mata untuk mengurangi dosis paparannya," ujarnya
Kemudian, bersihkan sisa gas yang masih menempel di tubuh. Upayakan pula mengganti pakaian yang telah terkontaminasi gas air mata.
"Lalu segera meminta bantuan medis untuk penanganan lebih lanjut," papar Anton Dokter Spesialis RSA UGM soal bahaya paparan gas air mata bagi tubuh.
- 1
- 2