SuaraJatim.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember telah menetapkan pasangan Muhammad Fawait-Djoko Santoso sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jember terpilih periode 2024-2029.
Perwakilan pimpinan partai politik pengusung, seperti Partai Gerindra, PKB, PDI Perjuangan, Golkar, NasDem, PKS, PPP, PAN, Gelora, Garuda, Partai Buruh, PKN, Demokrat, PBB, PSI, Hanura, dan Partai Ummat hadir di acara tersebut.
Namun, kedua pasangan calon absen. Hendy-Firjaun maupun Fawait-Djoko berhalangan hadir langsung karena ada kepentingan.
Bupati Jember terpilih Muhammad Fawait yang absen karena sedang umrah mengatakan, bersyukur karena Pilkada berjalan lancar.
Baca Juga:Eri Cahyadi Hadiri Penetapan KPU Surabaya Tanpa Armuji
Dia menyampaikan, penetapan ini masih awal dari perjuangan. Perjalanan masih panjang.
"Tujuan dari Pilkada adalah bagaimana kita menghasilkan pemimpin Kabupaten Jember yang dapat memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Jembar, maka tentu ini bukan akhir dari perjuangan, bukan akhir dari proses Pilkada seutuhnya tetapi merupakan awal dari perjuangan kita di Kabupaten Jember," kata Gus Fawait saat dihubungi, Kamis (9/1/2025).
Fawait juga menyampaikan terima kasih kepada partai politik yang telah mendukung dan percaya kepadanya.
'Kami diusung oleh 15 partai politik koalisi dan juga terima kasih kepada seluruh relawan yang telah berjuang bersama-sama kami dari awal sampai hari ini dan seterusnya. Dan terima kasih kepada tim pemenangan kami yang juga luar biasa. Tanpa mereka kami bukan apa-apa, tanpa mereka kami bukan siapa-siapa," katanya.
Menurutnya, kemenangannya merupakan andil dari partai koalisi dan relawan. Tanpa mereka, bukan apa-apa.
Baca Juga:Alumni Unej Banyak Duduki Jabatan Penting, Ketua KAUJE Ingin Berkontribusi Lebih Menyeluruh
Diharapkan dalam proses suksesi kepemimpinnan ini berjalan lancar dan baik.
- 1
- 2