SuaraJatim.id - Viral nama Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik Jawa Timur yang diduga dipimpin pemeluk Agama Kristen membuat Markus buka suara.
Peristiwa viral tersebut bermula saat Markus menduduki jabatan baru di kantor tersebut. Saat itu, ia mendapat kiriman karangan bunga ucapan selamat dari Pendeta Hendry Hariyono, MTh serta Jemaah Gereja Kemah Tabernakel.
Lantaran adanya karangan bunga tersebut, dirinya kemudian menjadi viral dan sempat dikaitkan dengan jabatan kantor tersebut. Meski begitu, Markus mengaku kaget waktu kali pertama menjadi viral lantaran namanya tersebut. Namun ia mengemukakan hal tersebut tidak mengganggunya.
"Nama kan tidak bisa diartikan dalam bentuk agama. Saya dari lahir sudah memeluk agama Islam," ujarnya Pria kelahiran Bluto, Sumenep-Madura, 29 April 1976 saat ditemui Suara.com pada Jumat (12/7/2019).
Baca Juga: CEK FAKTA: Kantor Kementerian Agama RI di Gresik Dikepalai Pendeta Markus?
Selain itu, ia menjelaskan bahwa keberadaan kemenag adalah untuk semua agama, bukan untuk satu agama saja.
"Kemenag itu untuk semua agama yang ada di Indonesia, bukan hanya satu agama. Jadi perlu diingat kembali perihal ini," imbuhnya.
Ia membenarkan, dirinya dihadapkan dengan permasalahan nama dan agamanya.
"Iya ini pertama kali, sebelumnya memang tak pernah bahkan tak mengira dengan hal yang mengenai saya," ungkapnya.
Ia juga menjelaskan, perihal kiriman ucapan atas dilantiknya Markus, beberapa hari yang lalu.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Kembali Tak Hadiri Sidang Kasus Jual Beli Jabatan Kemenag
"Memang dari beberapa pengurus organisasi dan OPD kirim ucapan dalam bentuk bunga, itu yang akhirnya jadi Viral," katanya.
Untuk diketahui, Markus lahir di Sumenep 29 April 1976. Sejak kelas 3 Madrasah Ibtidaiyah (SD), Markus sudah memasuki dunia pesantren. Dia mondok di Pondok Pesantren Annawri Seratengah Bluto Sumenep Madura hingga Madrasah Aliyah (MA).
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Kemenag Mulai Bagikan Kurma dari Raja Salman, Siapa Saja Boleh Dapat
-
Kemenag Umumkan 70.652 Peserta PPG Daljab Angkatan I, Cek Akun Masing-masing
-
Hingga Hari Ketiga, Kemenag Mencatat Ada 49.218 Jemaah Haji Reguler Lunasi Biaya Haji 2025
-
Kemenag Pantau Hilal Awal Ramadan 1446 H di 128 Titik
-
Dirjen PHU Kemenag Temui Gus Yahya, Diskusi Isu Strategis Penyelenggaraan Haji
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
-
Jokowi Sentil Megawati Usai Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat
-
Jika Gagal Penuhi Target Ini, Petinggi Persija: Carlos Pena Out!
Terkini
-
Aksi Indonesia Gelap di Surabaya, Massa Aksi Tolak Anggota Dewan Hingga Melempar Botol Minuman
-
Usai Dilantik, Gubernur Khofifah Langsung Pimpin Rapat Rumuskan Program Prioritas Rumah Murah hingga Ketahanan Pangan
-
Demokrat Jatim Solid Dukung AHY Jadi Ketum Lagi, Emil Dardak Ungkap Alasannya
-
Bapak Kandung yang Diduga Cabuli Anaknya Sendiri Akhirnya Diamankan Polisi
-
Ucapkan Selamat ke Khofifah-Emil, Fraksi Demokrat DPRD Jatim Siap Sukseskan Program di Periode Kedua