SuaraJatim.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Jawa Timur menyatakan upaya untuk memadamkan api yang berkobar di lereng Gunung Panderman akan dilakukan pada Senin (22/7) hari ini.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu Achmad Choirur Rochim mengatakan, saat ini BPBD bersama pihak terkait akan melakukan pemantuan dan antisipasi api, supaya tidak menjalar ke permukiman warga.
"Penanganan malam ini dilakukan pemantauan dan antisipasi api agar tidak sampai ke perumahan warga," kata Rochim.
Menurut Rochim, rencana pemadaman api yang akan dilakukan Senin pada pukul 06.30 WIB, akan diutamakan di hutan produksi. Langkah tersebut untuk menghindari hasil getah pinus yang mudah terbakar.
Saat ini, pihak BPBD Kota Batu bersama TNI, Polri, pihak Perhutani Palang Merah Indonesia, dan para pihak terkait akan fokus untuk menyiapkan logistik dan peralatan, serta mempersiapkan personel untuk memadamkan api di petak 227.
"Aksi pemadaman akan dilaksanakan pada esok hari Senin (22/7) pada pukul 06.30 WIB dengan titik kumpul di Pos Pendakian Gunung Panderman," kata Rochim.
Malam ini, pihak BPBD Kota Batu akan fokus pada evakuasi pendaki yang berada di Gunung Panderman. Untuk akses dan perizinan pendakian Gunung Panderman dan Gunung Buthak mulai hari ini ditutup sampai waktu yang belum ditentukan dan dinyatakan aman untuk pendakian.
Berdasarkan laporan terakhir pada pukul 22.00 WIB, sudah tidak ada pendaki yang berada di Gunung Panderman. Semua pendaki, sudah berada di Pos Pantau Gunung Panderman dan dalam kondisi aman.
Dua pendaki terakhir yang turun ke Pos Pantau Gunung Panderman adalah Much. Adnan Fanani dan Firgiawan Listanto yang berasal Kabupaten Mojokerto. (Antara)
Baca Juga: Menilik Indahnya Gunung Panderman Sebelum Dilalap Si Jago Merah
Berita Terkait
-
Menilik Indahnya Gunung Panderman Sebelum Dilalap Si Jago Merah
-
Kebakaran Gunung Panderman, 2 Pendaki Mojokerto Dipastikan Selamat
-
Gunung Panderman Kebakaran, Dua Pendaki Dikabarkan Belum Turun
-
Hutan Gunung Panderman Kota Batu Kebakaran, Apinya Bisa Dilihat dari Malang
-
Jalur Pendakian Licin, 15 Orang Terjebak di Gunung Butak
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Berkat Pembekalan Rumah BUMN BRI Solo, Batik Malessa Kini Dikenal Masyarakat Luas
-
Kronologi Sopir Truk Ditemukan Tewas di Banyuwangi, Mulut dan Hidung Berbusa!
-
BRI Ikut Biayai Proyek Strategis Flyover Sitinjau Lauik Rp2,2 Triliun di Sumbar
-
2 Jembatan Lumajang Rampung Akhir 2025, Gubernur Khofifah Pastikan Mobilitas Warga Pulih Total
-
Korban Ledakan Serbuk Mercon Pacitan Bertambah, Lima Warga Luka dan Rumah Hancur