Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Selasa, 30 Juli 2019 | 06:10 WIB
Robi Anjal, pria yang pura-pura mati di Ponpes Karongan di Jatim. (Antara).

SuaraJatim.id - Lelaki bernama Robi Anjal (38) menyesal karena berpura-pura meninggal dunia setelah sudah dikafankan di Pondok Pesantren Karongan, Desa Tanggumong, Sampang, Jawa Timur, Jumat (26/7) malam.

Dari ulahnya itu, Robi pun langsung mendatangi ponpes termasuk Kiai sesepuh KH Fauroq Alawi LC dan KH Mawardi, serta KH Juwini Alawi untuk meminta maaf secara langsung terkait aksinya yang pura-pura mati.

Terkait permintaaan maaf itu, Robi pun didampingi istriya, Sayati alias Hindun. Aparat kepolisian dari Polres Sampang turut mengamankan terkait permintaan Robi kepada pengasuh ponpes.

Warganet digegerkan oleh beredarnya video mayat Robi Anjal, lelaki berusia 60 tahun di Kota Sampang, Madura, Jawa Timur, yang mendadak hidup lagi seusai diturunkan dari ambulans. Ternyata dia pura-pura mati. [Facebook]

Robi dan istrinya Hindun juga membuat pernyataan tertulis di atas kertas bermaterai, bahwa ia tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.

Baca Juga: Pura-pura Mati dan Hidup Lagi, Robi Ngaku Lagi Topo Pendem Biar Sakti

"Sehubungan dengan peristiwa pada Jumat 26 Juli 2019 kemarin saya yang berpura-pura meninggal dunia lalu hidup kembali sehingga membuat masyarakat resah dan mencemarkan nama baik pondok, maka saya beribu-ribu maaf dan sedalam-dalamnya memohon maaf kepada pihak pondok dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan dimaksud serta apabila mengulangi maka sanggup dituntut hukum yang berlaku," kata Robi saat membacakan surat pernyataan.

Pria berambut panjang kelahiran Pontianak 17 Maret 1981 itu langsung menunduk dan mencium tangan pengasuh ponpes KH Fauroq Alawi sambil meminta maaf.

KH Fauroq Alawi menyatakan menerima permintaan maaf pasangan suami istri yang telah menghebohkan masyarakat di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dan ia meminta agar Robi bertaubat, dan tidak mengulangi perbuatannya lagi.

"Saya minta juga dipotong rambutnya, semoga tidak terulang kembali dan semoga ada hikmah di balik ini," ujarnya.

Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Sampang Ipda Eko Puji Waluyo menjelaskan, dengan permintaan maaf itu, maka kasus tersebut sudah dianggap selesai, dan selanjutnya yang bersangkutan dipulangkan ke Mempawah, Kalimantan Timur.

Baca Juga: Sudah Dikafani Tapi Hidup Lagi saat Mau Dikubur, Robi Cuma Pura-pura Mati

"Sudah meminta maaf atas kekhilafan yang dilakukan Robi kepada pihak pondok dan pengaduan sudah dicabut sehingga dipulangkan," ujar Eko. (Antara).

Load More