SuaraJatim.id - Lelaki bernama Robi Anjal (38) menyesal karena berpura-pura meninggal dunia setelah sudah dikafankan di Pondok Pesantren Karongan, Desa Tanggumong, Sampang, Jawa Timur, Jumat (26/7) malam.
Dari ulahnya itu, Robi pun langsung mendatangi ponpes termasuk Kiai sesepuh KH Fauroq Alawi LC dan KH Mawardi, serta KH Juwini Alawi untuk meminta maaf secara langsung terkait aksinya yang pura-pura mati.
Terkait permintaaan maaf itu, Robi pun didampingi istriya, Sayati alias Hindun. Aparat kepolisian dari Polres Sampang turut mengamankan terkait permintaan Robi kepada pengasuh ponpes.
Robi dan istrinya Hindun juga membuat pernyataan tertulis di atas kertas bermaterai, bahwa ia tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.
Baca Juga: Pura-pura Mati dan Hidup Lagi, Robi Ngaku Lagi Topo Pendem Biar Sakti
"Sehubungan dengan peristiwa pada Jumat 26 Juli 2019 kemarin saya yang berpura-pura meninggal dunia lalu hidup kembali sehingga membuat masyarakat resah dan mencemarkan nama baik pondok, maka saya beribu-ribu maaf dan sedalam-dalamnya memohon maaf kepada pihak pondok dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan dimaksud serta apabila mengulangi maka sanggup dituntut hukum yang berlaku," kata Robi saat membacakan surat pernyataan.
Pria berambut panjang kelahiran Pontianak 17 Maret 1981 itu langsung menunduk dan mencium tangan pengasuh ponpes KH Fauroq Alawi sambil meminta maaf.
KH Fauroq Alawi menyatakan menerima permintaan maaf pasangan suami istri yang telah menghebohkan masyarakat di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dan ia meminta agar Robi bertaubat, dan tidak mengulangi perbuatannya lagi.
"Saya minta juga dipotong rambutnya, semoga tidak terulang kembali dan semoga ada hikmah di balik ini," ujarnya.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Sampang Ipda Eko Puji Waluyo menjelaskan, dengan permintaan maaf itu, maka kasus tersebut sudah dianggap selesai, dan selanjutnya yang bersangkutan dipulangkan ke Mempawah, Kalimantan Timur.
Baca Juga: Sudah Dikafani Tapi Hidup Lagi saat Mau Dikubur, Robi Cuma Pura-pura Mati
"Sudah meminta maaf atas kekhilafan yang dilakukan Robi kepada pihak pondok dan pengaduan sudah dicabut sehingga dipulangkan," ujar Eko. (Antara).
Berita Terkait
Terpopuler
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- 7 HP Murah dengan Kamera Jernih: Senjata Andalan Para Content Creator
Pilihan
-
5 Jenis Mobil Bekas Super Irit BBM hingga 23 Km/Liter, Harga Mulai Rp 70 Jutaan!
-
10 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Bagasi Super Besar, Hemat di Kantong dan Cocok Buat Pulang Kampung!
-
Rekomendasi 5 Mobil Bekas MPV Murah Juni 2025, Kabin Luas dan Harga di Bawah Rp 100 Juta!
-
4 Rekomendasi Mobil Bekas Keren untuk Emak-Emak, BBM Irit dan Harga di Bawah Rp 100 Juta!
-
12 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juni 2025, Multitasking Lancar
Terkini
-
Gubernur Khofifah Ajak Semua Pihak Kelola Sampah, Jatim Jadi Provinsi dengan Bank Sampah Terbanyak
-
Gubernur Khofifah Ibadah Haji: Tata Kelola Masjidil Haram Tahun Ini Sangat Bagus
-
3229 Koperasi Merah Putih Jatim Disahkan, Tertinggi Nasional, Gubernur Khofifah: Optimis Segera 100%
-
DPRD Jatim Soroti Program Penanganan Kemiskinan Hingga Pengangguran
-
Meluruskan Niat Kurban Patungan: Pesan Bijak dari Gus Baha