SuaraJatim.id - Unjuk rasa mahasiswa Universitas Kanjuruhan di depan Gedung DPRD Kota Malang Jawa Timur tak menunjukkan ketegangan, Kamis (26/9/2019). Malah aparat kepolisian terlihat mesra dengan para mahasiswa yang juga mengusung aspirasi menolak beragam aturan pemerintah yang kontroversial tersebut.
Kemesraan itu dibuktikan dengan sekitar lima orang polisi wanita atau Polwan membagi- bagikan permen kepada mahasiswa. Menebar senyum yang ramah, para Polwan dari Polres Malang Kota itu menghampiri satu persatu mahasiswa demonstran.
Salah seorang Polwan mengaku membagikan permen agar suasana tidak tegang, saat ditanyai Suara.com apa motivasi membagikan permen yang diketahui permen rasa mint tersebut.
"Iya supaya adem suasananya," kata dia sembari tersenyum.
Baca Juga: Disambut Tepuk Tangan, Emak-emak Pemotor Terobos Demo Mahasiswa di Malang
Disinggung apakah permen itu beli dari kantong pribadi, Ia menyangkal.
"Bukan, ini dari kantor," kata Polwan yang mengenakan rompi dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) tersebut.
Sementara itu, aksi demonstrasi puluhan mahasiswa mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Universitas Kanjuruhan Malang itu mengusung sembilan poin tuntutan.
Di antaranya, menolak segala produk hukum yang tidak berpihak kepada kepentingan rakyat, pemerintah segera mengusut kasus pelanggaran HAM di Indonesia, mendesak pemerintah untuk mengusut tuntas pelaku pembakaran hutan di Indonesia.
Selain itu, mereka juga mendesak presiden untuk membatalkan UU tentang KPK dan SDA dengan menerbitkan Perppu, menolak RUU Pertanahan, RUU KUHP, RUU Ketenagakerjaan, Minerba dan Permasyarakatan.
Baca Juga: Ngakak, Ini Poster Aksi Mahasiswi Malang Singgung Skin Care hingga Zodiak
"Kepada kepolisian untuk menghentikan represif terhadap masyarakat sipil dan mahasiswa yang menyuarakan aspirasi rakyat," kata Korlap aksi Antonius Talu.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Aksi Mahasiswa Seret Jokowi Berakhir Ricuh
-
Aksi Tuntut Pemakzulan Jokowi, Mahasiswa Bakar APK di Dekat Istana
-
Aksi Mahasiswa Sebar Selebaran Penolakan Dinasti Politik Dinilai Sebagai Kampanye Hitam
-
Soal Aksi Mahasiswa Sebar Selebaran Penolakan Politik, Rocky Gerung: Akan Jadi Gerakan Besar Pasca-Reformasi
-
Kisah Firman Menjaga Kameranya Hingga Berlumuran Darah Saat Memotret Kekerasan Aparat di Aksi Mahasiswa 98
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Lihat Jaksa di Sidang Tom Lembong Cengar-cengir, Publik Malah Kesal: Nasib Orang Dianggap Bercandaan!
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
Terkini
-
KPU Jatim: EVP Ruang untuk Bertukar Pengalaman Mengenai Pemilu
-
Tidak Netral, Kades di Situbondo Divonis 3 Bulan Penjara dengan Percobaan
-
Inilah Isi Tim Khusus Polda Jatim yang Ditugaskan Jaga Pilkada Sampang
-
Terungkap Bunker Milik Bandar Narkoba di Surabaya, Isinya Bikin Syok
-
Geger! Diduga Paslon Pilwali Kota Blitar Diduga Bagi-bagi Uang dan Sembako