SuaraJatim.id - Seorang tukang becak membunuh pedagang kaki lima atau PKL. Sebabnya gegara rebutan seorang perempuan.
Mayat di PKL tergeletak di tepi jalan arteri Surabaya-Madiun, tepatnya di Jalan Basuki Rahmad Jombang, Rabu (2/10/2019) pagi. PKL itu biasa berjualan di Alun-Alun Jombang.
Korban bernama Achmad Dwi Andoko, warga Jalan Madura, Dusun/Kelurahan Jombatan, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang. Dia dibunuh Budiono (48), warga Dusun Jatisari, Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang.
Kapolres Jombang, AKBP Bobby Pa'ludin Tambunan, mengungkapkan, pelaku merupakan penarik becak yang tiap hari mangkal di simpang empat RSUD Jombang. Dia diringkus Kamis, 3 Oktober 2019 pagi.
Baca Juga: Pengamat Politik Asing: Ancaman Pembunuhan ke Veronica Koman Masalah Serius
“Pelaku ditangkap di Ploso Kabupaten Jombang,” terang Bobby Pa'ludin Tambunan. Dalam keterangannya, pelaku tengah dalam pelarian usai menghabisi korban. Sebelumnya pelaku sempat kabur ke Kertosono, Kabupaten Nganjuk.
Namun kemudian kembali ke Jombang wilayah Ngoro. Rute pelarian pelaku, lanjut Bobby, berakhir di wilayah Ploso dengan mengayuh becaknya, sebelum ditangkap.
“Penangkapan kami lakukan pada Kamis 3 Oktober 2019 pagi, sekitar pukul 10.00 WIB. Tersangka kami amankan di wilayah Ploso,” Bobby menjelaskan saat gelar press release di Mapolres Jombang.
Dalam keterangan yang disampaikan Bobby, latar belakang pembunuhan ini disebabkan cemburu. Pelaku kesal dengan korban yang sering ke rumah Puji Rahayu, yang diketahui pacar pelaku.
“Karena korban suka main ke rumah pacar pelaku, dari situlah muncul cemburu terhadap korban,” ungkap Bobby. Selanjutnya muncul niatan dari pelaku untuk menghabisi korban.
Baca Juga: Bantu Aulia Kesuma Rancang Pembunuhan ke Suami, Tini Ternyata PRT Infal
Atas perbuatannya, Budiono terancam Pasal 340 atau 338 KUHP dengan ancaman hukuman 20 tahun, dengan maksimal hukuman mati.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Hanya Persoalan Kata-kata: Anak Tega Habisi Nyawa Ibu Kandung dengan Senjata Api
-
Aksi Keji Pembunuh Mayat Dalam Karung di Tangerang: Hantam Korban Pakai Shockbreaker
-
Kasus 'Senggol Bacok' Pelajar di Tanjung Priok: Acil Bunuh Teman saat Mabuk, Perkaranya Sepele!
-
Dapat Ancaman Pembunuhan, Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Orang yang Tak Suka Dirinya
-
Pembunuhnya Tertangkap, Mayat Pria dalam Karung di Tangerang Bernama Al Bashar, Ini Profesinya!
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- Terlanjur Gagal Bayar Pinjol Jangan Panik, Ini Cara Mengatasinya
- Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak Tegaskan Sikap PPAD
- 7 HP Android dengan Kamera Setara iPhone 16 Pro Max, Harga Mulai Rp 2 Jutaan Saja
- Pascal Struijk Bongkar Duet Impian, Bukan dengan Jay Idzes atau Mees Hilgers
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Memori 512 GB Terbaik April 2025
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cuma Turun Rp1.000
-
8 Produk Skincare Terbaik untuk Pria, Cocok buat Kamu yang Aktif di Luar
-
FIFA Larang Penyerang Ini Bela Timnas Indonesia, Padahal Setuju Dinaturalisasi
-
Shayne Pattynama Kian Meredup, Harga Pasar Turun Terus!
Terkini
-
Viral Sejumlah Orang Bawa Sajam di Puskesmas Bangkalan, Ternyata Pemicunya Gegara Klakson
-
Nasib Penanam Ganja di Lereng Semeru, dipenjara 20 Tahun dan Denda Rp 1 Miliar
-
Pemuda Jombang Ditemukan Tergelat dalam Kondisi Terluka Parah di Pinggir Jalan
-
Link DANA Kaget Pekan Terakhir April 2025: Bisa Ditukarkan Diamond FF atau Belanja Alfamart
-
Viral Seorang Pemain Futsal Dibanting Usai Selebrasi, Begini Kronologinya