Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Rabu, 23 Oktober 2019 | 04:00 WIB
Api yang membakar kawasan hutan di Ponorogo. [Jatimnet.com/Istimewa]

SuaraJatim.id - Kebakaran yang melanda kawasan hutan seluas empat hektare di Petak 161A RPH Sooko, BKPH Wilis Selatan di Dusun Sambi Desa Klepu Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo pada Senin (21/10/2019) mengakibatkan seorang relawan tewas.

Kejadian tersebut berawal saat Petugas BPBD Ponorogo, Polisi, TNI bersama perhutani dan warga sekitar memadamkan kebakaran yang terjadi pada Senin (21/10/2019) sekira Pukul 11.30 WIB.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo Setyo Budiono menjelaskan sekitar pukul 14.30 WIB, seorang relawan yang diketahui bernama Slamet tertimpa dahan pohon. Mendapat luka tersebut, korban langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapat perawatan karena pada bagian kepala mengeluarkan darah.

“Korban atas nama Slamet (70), meninggal Senin malam karena kejatuhan dahan pohon saat membantu memadamkan api. Besarnya angin dan medan yang sulit membuat para petugas dan warga sampai kewalahan untuk memadamkan api,” kata Setyo Budiono seperti diberitakan Jatimnet.com-jaringan Suara.com pada Selasa (22/10/2019).

Baca Juga: Asap Kebakaran Hutan di Palembang Parah! Siswa TK sampai SMP Dipulangkan

Budi melanjutkan, pemadaman yang dilakukannya adalah untuk memutus jalur api agar tidak terlalu menyebar, dilakukan seccara manual. Sebab, lokasi kebakaran sulit dijangkau oleh mobil PMK dan mobil tangki air BPBD.

Bahkan, hingga Selasa pagi, meski api sudah berhasil dipadamkan, namun beberapa titik kepulan asap masih terlihat.

Warga juga diminta untuk tidak mendekati lokasi kebakaran hutan karena ditakutkan akan menimbulkan korban lagi.

"Kami ingin warga terus waspada dan berhati-hati, jika ada kebakaran langsung lapor," katanya.

Baca Juga: Pendaki Singapura Sempat Nekat saat Terjebak Kebakaran Hutan Gunung Raung

Load More