SuaraJatim.id - Dina Oktavia (21), seorang ibu muda menceritakan soal permintaaan maaf yang disampaikan suami, Muhammad Abul Aziz (23).
Permintaan maaf itu disampaikan Aziz lantaran merasa telah menelantarkan istri dan anaknya, Pandhu yang menderita Facial Cleft Hydrocephalus Myelomeningocele atau kelainan pada bagian kepala.
Dina Oktavia mengaku suaminya mendadak menelepon untuk meminta maaf. Hal itu disampaikan, kata dia setela marak pemberitaan soal kondisi Pandu.
Lewat sambungan telepon itu, kata Dina, Aziz meminta maaf karena meninggalkan dirinya dan sang anak di rumah sakit.
Baca Juga: Polisi Ungkap Kronologi Bayi 40 Hari Tewas Tersedak Pisang di Kedoya
"Dia sempat minta maaf dan mengakui kesalahannya karena meninggalkan saya sendirian menunggui anak saya saat dirawat di rumah sakit," kata Dina kepada Suara.com lewat aplikasi pesan, WhatsApp.
Lebih lanjut, Dina menceritakan, saat Pandhu menjalani operasi, sang suami sempat menanyakan lokasi anaknya dirawat.
Dina pun memberitahukan keberadaan anaknya. Namun Aziz, panggilan akrab Muhammad Abul Aziz, tak kunjung datang.
"Dia sebenarnya tahu kalau anaknya akan dioperasi. Dia sempat tanya. Saya juga kasih tahu di rumah sakit ini, di kamar ini. Tapi ya enggak menemani. Malah ditinggal keluar kota sama teman-temannya," katanya.
Sementara, Suara.com sempat mencoba mengkonfirmasi hal itu kepada Aziz melalui sambungan telepon. Namun Aziz tak kunjung menjawab. Bahkan pesan WA yang dikirim Suara.com pun tak juga dibalas.
Baca Juga: Bayi 40 Hari Meninggal Tersedak Pisang yang Diberikan Ibunya di Kedoya
Diberitakan sebelumnya, Dina Oktavia (21) hanya bisa menangis dan mendoakan yang terbaik untuk buah hatinya, Pandhu, yang menderita Facial Cleft Hydrocephalus Myelomeningocele atau kelainan pada bagian kepala.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Link Live Streaming Persik Kediri vs Persebaya Surabaya: Laga Persib Pesta Juara?
-
Kediri Gempar! Gerombolan Berkedok Suporter Persebaya Gasak Toko Buah, Aksi Terekam CCTV
-
Persebaya Bidik Poin Penuh di Markas Persik: Target Naik ke Runner-up Liga 1
-
BRI Liga 1: Persebaya Hadapi Dua Tantangan Berat, Mustahil Kalahkan Persik Kediri?
-
Lawan Persebaya, Laga 'Hidup-Mati' Persik Demi Bertahan di Brawijaya
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Mutasi Anak Try Sutrisno Batal Usai Dikaitkan Isu Pemakzulan, Purnawirawan Minta Panglima TNI Cermat
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Murah Rp3 Jutaan untuk Pekerja Keras: Pilih yang Irit atau yang Ngebut?
- Selamat Tinggal Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, Bos Oxford Kasih Isyarat
- Pemain Asing PSM Makassar: Sepak Bola Indonesia Hanya Cocok untuk Cari Uang, Bukan Main Serius
Pilihan
-
Sejarah Baru! Penjualan Mobil Listrik Kalahkan Mobil Hybrid di Kuartal I 2025
-
Bertemu Presiden FIFA di Vatikan, Jokowi Curhat Kondisi Sepak Bola Indonesia
-
Garuda Indonesia Tak Kuat Bayar Biaya Perawatan Pesawat, Erick Thohir Mau Panggil Wamildan Tsani
-
Persib Bandung Terancam Gagal Juara BRI Liga 1 2024/2025 Gara-gara Persebaya, Begini Hitungannya
-
Jual Data Demi Uang: Warga Bekasi Antre Pindai Retina di Worldcoin
Terkini
-
Kebakaran Hanguskan Rumah di Belakang Pasar Dlanggu, Akses Sulit Hambat Pemadaman
-
Serang Polisi dengan Bondet, Nasib Pencuri Mobil di Pasuruan Berakhir Tragis
-
Strategi BRI: Terus Memperkuat Sinergi Ekosistem dan Inovasi Digital
-
Daftar Link DANA Kaget Senin: Belanjakan Minyak Goreng di Alfamart, Ada Promo
-
IPPA Fest 2025: BRI Buktikan Warga Binaan Juga Bisa Jadi Penggerak Ekonomi