Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 25 Desember 2019 | 12:38 WIB
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat mengikuti rombongan Parade Juang Surabaya. (Suara.com/Dimas AP).

SuaraJatim.id - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan sidak ke kawasan pinggiran saat libur cuti bersama Natal. Lokasi pertama yang dipantau adalah pembangunan rumah pompa yang berada di ujung Sungai Kalimas di sisi Jembatan Petekan.

Di kawasan itu, Wali Kota Risma ingin mengetahui progres pembangunan kepada pelaksana proyek. Pantauan ke rumah pompa kesekian kali dilakukan. Pasalnya, saat ini telah memasuki musim hujan. Keberadaan rumah pompa adalah sebagai antisipasi terjadinya genangan ketika hujan.

Saat sidak, Wali Kota Risma didampingi sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Di antaranya Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Ikhsan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, Eri Cahyadi, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan, Erna Purnawati, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, M. Fikser, dan Kepala Dinas Perhubungan, Irvan Wahyu Drajat.

Ada pula, Kepala Dinas Kesehatan, Febria Rachmanita, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Rubben Rico, Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Penerangan Jalan Umum (PJU), Hendri Setianto, Kepala Bagian Umum dan Protokol, Wiwiek Widiyanti dan Kepala Bagian Hubungan Masyarakat, Febriadhitya Prajatara.

Baca Juga: Wali Kota Risma Ngakak Dibandingkan dengan Anies dan 4 Berita Populer Lain

Dari jembatan Petekan, Wali Kota Risma bersama jajarannya kemudian menuju Kalisari, Mulyorejo. Di daerah tersebut, ia kembali memantau rumah pompa yang juga tengah proses pembangunan.

“Pak, tolong ditambah personelnya agar cepat selesai,” kata Wali Kota Risma kepada pimpinan proyek.

Selain memberi arahan pembangunan proyek rumah pompa, ia juga meminta pelaksana proyek untuk memperhatikan pengamanan pada sisi sungai. Meski sudah ada pagar pembatas, tetapi terdapat celah yang memungkinkan bagi anak-nak untuk turun ke sungai. Sebab, area rumah pompa letaknya berdekatan dengan hunian penduduk.

Di sepanjang perjalanan meninjau rumah pompa, Presiden UCLG Aspac ini juga terus memonitor kondisi lingkungan kawasan yang dilalui. Beberapa kali, melalui alat komunikasi “Handy Talky”, ia mengingatkan stafnya, kala menemukan spot-spot area yang kurang bersih dan taman yang tak terawat.

“Di Nyamplungan, kok gak terlihat Satgas. Tolong dibersihkan, ada tempat-tempat yang kotor,” perintahnya melalui HT.

Baca Juga: Momen Risma Ngakak saat Anggota DPRD DKI Bandingkan Kerjanya dengan Anies

Lokasi terakhir yang dikunjungi adalah Taman Harmoni, Keputih. Di ruang terbuka hijau yang dulunya merupakan Tempat Pembuangan Akhir (TPA), Wali Kota Risma memberi arahan kepada para petugas taman berkaitan dengan penataan beberapa jenis tanaman.

Load More