SuaraJatim.id - Seorang mahasiswi bernama Nurul Hikmawati (19), asal Desa Takerharjo, Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan pulang kampung dari Cina.
Kepulangan putra daerah tersebut tidak berjalan mulus begitu saja, melainkan harus melalui proses pemeriksaan kesehatan secara ketat. Gadis muda ini tercatat sebagai mahasiswa D3 di Jiangsu Shipping College, Kota Nantong China jurusan multimedia.
Alumnus SMK NU Simo Karanggeneng ini baru menetap di Nantong China selama 6 bulan terakhir ini dan sempat tidak diperbolehkan keluar dari asrama mahasiswa.
"Akibat merebaknya wabah virus corona yang melanda Wuhan China akhirnya Bulan Desember 2019 lalu. Dibatasi mas gak boleh keluar asrama," kata Nurul ketika ditemui di kediamannya, Sabtu (1/2/2020).
Baca Juga: Ditolak Warga, Panglima Beberkan Alasan Karantina WNI dari China di Natuna
Gadis yang menjadi kebanggaan keluarga tersebut kuliah karena memperoleh program beasiswa untuk melanjutkan studinya D3 di Universitas Jiangsu Shipping College, China.
"Alhamdulillah dapat beasiswa D3 di China dan saya sendiri baru satu semester menempuh pendidikan," katanya.
Nurul bersama enam mahasiswa Indonesia ini memutuskan pulang kampung, karena takut terjangkit virus yang menyerang organ pernapasan tersebut.
Di samping itu, pihak keluarga yang khawatir juga menginginkannya untuk pulang. Hingga pada tanggal (28/1) Januari 2020, Nurul bersama enam mahasiswa dari Indonesia memutuskan untuk pulang.
"Ada enam teman mahasiswa dari Surabaya dan Kalimantan pulang bareng dengan saya," katanya.
Baca Juga: Komisi I DPR Minta Warga Natuna Tak Khawatir Kedatangan WNI Dari Wuhan
Untuk bisa pulang ke kampung halaman, perjalanan Nurul keluar dari negeri tirai bambu itu tidaklah mudah. Gadis itu harus menjalani serangkaian pemeriksaan yang cukup ketat.
Berita Terkait
-
Cerita Mahasiswa Aceh Terpaksa Dipulangkan Dari Lebanon: Tentara Yahudi Tiap Hari Menyerang
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
-
Berharap Tak Ada Covid Lagi, Doa Pilu Juliadi di Makam Istrinya yang Meninggal karena Virus Corona
-
KADIN Buka Peluang Mahasiswa Indonesia Bisa Magang di Jepang
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Jelang Coblosan, Tri Rismaharini Dapat Pesan dari Ponpes Sunan Derajat
-
Heboh! Viral Detik-detik Penculikan Anak di Blitar: Korban Dibujuk Beli Jajan
-
KPU Jatim: EVP Ruang untuk Bertukar Pengalaman Mengenai Pemilu
-
Tidak Netral, Kades di Situbondo Divonis 3 Bulan Penjara dengan Percobaan
-
Inilah Isi Tim Khusus Polda Jatim yang Ditugaskan Jaga Pilkada Sampang