SuaraJatim.id - Sebanyak 12 santri di Blitar diperiksa dengan teliti oleh dokter, Mereka takut terinfeksi virus corona. Mereka merupakan santri dari Pondok Pesantren Mambaus Sholihin 2, Desa Sumber, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Mereka menjalani screening lanjutan atau tahap dua di RSUD Wlingi, Kabupaten Blitar untuk memastikan kesehatan mereka. Mereka habis lomba robot di Malaysia sejak 7 sampai 8 Februari 2020 kemarin.
Direktur RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, Kabupaten Blitar, Endah Woro Utami mengemukakan para santri tersebut sesaat setelah datang ke Bandara Juanda, Surabaya dilakukan screening suhu dan mereka lolos.
Namun, saat tiba di Blitar, mereka tetap menjalani screening tahap kedua mengingat saat lomba mereka beberapa hari tinggal di Singapura dan Malaysia, salah satu dari 28 negara yang terjangkit virus Corona.
Baca Juga: Virus Corona Belum Masuk Indonesia, Tifatul: Terima Kasih Pemerintah
"Ada riwayat kontak, maka prosedurnya dilakukan screening tahap dua sebelum masuk Kabupaten Blitar," ujar dia di Blitar, Selasa (11/2/2020).
Screening atau pemeriksaan kesehatan yang dilakukan itu sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku. Hal itu untuk memastikan apakah ada tanda-tanda terjadinya infeksi di tubuh para santri setelah pulang dari lomba atau tidak.
"Kalau tidak ada, tetap dilakukan upaya proteksi yaitu isolasi di keluarganya masing-masing," ujar dia.
Woro juga menganjurkan agar anak-anak tersebut tetap memakai masker dan rajin mencuci tangan. Hal itu bukan hanya berlaku untuk mereka, melainkan kepada keluarga yang bersangkutan di rumah. Proteksi itu terutama dilakukan sesuai masa inkubasi yakni 14 hari, guna memastikan apakah ada virus di tubuh mereka atau tidak.
Pemeriksaan para santri itu langsung dilakukan di Aula RSUD Ngudi Waluyo, Kabupaten Blitar, oleh dua petugas medis. Beberapa pemeriksaan meliputi tes suhu tubuh, tekanan darah dan screening. Namun, dari hasil pemeriksaan screening tahap kedua di Kabupaten Blitar itu, para santri juga dinyatakan sehat.
Baca Juga: Bikin Candaan soal Virus Corona, Dele Alli Terancam Sanksi FA
Tim dari PP Mambaus Sholihin 2 Kabupaten Blitar tersebut juga memborong juara satu dalam tiga kategori dan juara dua dalam dua kategori sekaligus dalam turnamen internasional World Robotic for Peace yang digelar 7 dan 8 Februari 2020 di Johor Bahru, Malaysia. Bupati Blitar Rijanto juga memberikan apresiasi yang luar biasa kepada santri PP Mambaus Sholihin, Kabupaten Blitar tersebut.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Karir dan Kekayaan Rini Syarifah, Mantan Bupati Blitar yang Diduga Korupsi
-
Penjualan Karpet di Pasar Gembrong Merosot 50 Persen, Pedagang Jerit: saat Covid-19 Malah Mendingan!
-
Cemburu Buta! Pria di Blitar Bacok Mantan Istri dan Ibu Mertua!
-
Video Viral Sholat Tarawih Tercepat di Blitar, 5 Menit Sudah Selesai: Emang Sah Yah?
-
Lirik Lagu Iclik Cinta, Dikecam Usai Dinyanyikan di Makam Bung Karno: Benarkah Tak Senonoh?
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Elkan Baggott Pergi
- 5 Rekomendasi HP Gaming Rp1 Jutaan: Kamera Oke, RAM Besar Baterai Awet
- Selamat Tinggal Miliano Jonathans, Orang dalam PSSI Bongkar Fakta Ini
- Blak-blakan Zarof Ricar Sering Main Kasus, Ungkap Sosok Hakim Agung Pemberi Akses Perkara
- Mengenal Siti Purwanti, Ibu Maxime Bouttier yang Meninggal di Rumah Luna Maya
Pilihan
-
Soal Daerah Istimewa Surakarta, Aria Bima: DPR Tak Tertarik Bahas Usulan DIS
-
Sistem Pengisian Daya Cepat Dinilai Beri Dampak BurukTerhadap Usia Baterai Mobil Listrik
-
Dua Klub San Lorenzo: Kesamaan Mengejutkan Paus Leo XIV dan Fransiskus
-
Apes! Ketahuan Jadi Fans Arsenal, Is Eks Vokalis Payung Teduh Diusir dari Stadion PSG
-
Utang Pinjol Masyarakat RI Makin Tinggi, Kini Tembus Rp 80 Triliun
Terkini
-
Klaim Dapat 93 Persen Dukungan, Ali Mufthi Percaya Diri Maju Ketua Golkar Jatim
-
3 Link DANA Kaget 9 Mei 2025, Lumayan untuk Belanja di Promo Indomaret
-
Pacitan Diguncang Gempa Magnitudo 3,8
-
BRI Dorong Pemerataan Pendidikan di Daerah 3T Lewat Inovasi Teknologi
-
Panas! Perebutan Kursi Ketua DPD Partai Golkar Jatim Dimulai