Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha
Rabu, 25 Maret 2020 | 14:26 WIB
Dua Pasangan Pengantin yang merayakan pernikahan di Gedung Negara Grahadi dengan meneh akan masker. (dokumentasi]

"Biasanya kalau menikah ada suasana haru, yang pernah menikah lhoya pasti ada yang datang memberikan doa restu, ini kan sangat terbatas sekali hanya pihak keluarga," ujarnya.

"Saya rasa hal ini bisa dijadikan referensi, saya imbau di daerah, kampung-kampung atau yang menggunakan gedung resepsi, saya minta tolong resepsinya ditunda dan akadnya (yang datang) tertentu saja," jelasnya.

Sementara itu, salah satu pengantin, Irra Chorina Octora mengaku memahami kondisi saat ini yang membuat resepsi pernikahannya terpaksa ditunda. Ia mengaku pernikahannya itu sudah jauh-jauh hari direncanakan dan mengundang ratusan orang.

"Ada 150 undangan yang sudah kami sebar untuk acara pernikahan kami. Tapi saya bisa memahami bagaimana kondisi di tengah wabah corona ini. Uang untuk pesta juga akan dikembalikan oleh pihak rumah makan," ungkapnya.

Baca Juga: Khofifah Kesal Banyak Warga Jatim Tak Ikuti Imbauan Waspada Virus Corona

Kontributor : Arry Saputra

Load More