SuaraJatim.id - Seorang warga Gresik meninggal begitu pulang dari Jakarta, yang menjadi pusat virus corona di Indonesia. Sebelum meninggal dia diisolasi selama 5 hari di RSUD Ibnu Sina karena diagnosa pneumonia akut.
Sekretaris Tim Gugus Tugas Covid-19 Gresik Syaifudin Ghozali menjelaskan pasien itu meninggal dunia, Kamis (26/3/2020) dini hari.
"Sedangkan untuk pemakamannya sendiri kami pastikan sudah sesuai SOP kesehatan. Jenazah juga sebelum dimasukan peti sudah disemprot menggunakan disinfektan," ungkap Ghozali saat jumpa pers di Pemda Gresik, Sabtu (26/3/2020).
Perlu diketahui orang dengan risiko (ODR) di Gresik pada hari ini sebanyak 675 orang. Orang dalam pengawasan (ODP) mengalami peningkatan dari 44 saat ini ada 57. Sedangkan PDP saat ini ada 19 orang dengan rincian 3 sembuh dan satu orang meninggal.
Baca Juga: Perwira Penganiaya 3 Bintara di Polres Padang Pariaman akan Diproses Hukum
"Mereka yang berstatus ODP adalah pasien yang baru pulang dari luar negeri maupun luar daerah yang terjangkit virus corona. Semua kini mengisolasikan diri di dalam rumah hingga 14 hari ke depan," jelasnya.
Kontributor : Amin Alamsyah
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Bukan Cuma Bikin Tembok Bergetar, Sound Horeg Picu Konflik Sosial, Pemprov Jatim Turun Tangan!
-
Transaksi Misi Dagang NTB Tertinggi Raih Rp 1,068 Triliun: Gubernur Khofifah Optimis Peluang Usaha
-
Bantuan Sosial BSU 2025 Disalurkan BRI dalam 3 Tahap, Efisien dan Tepat Sasaran
-
Alasan KPK Periksa Gubernur Khofifah di Polda Jatim, Bukan di Gedung KPK
-
Gubernur Khofifah Apresiasi Masyarakat Asal Jatim di NTB: Kualitas SDM Mengalami Peningkatan Dahsyat