SuaraJatim.id - Video Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Saifuddin ikut menguburkan jenazah positif virus corona viral. Dia memimpin prosesi pemakaman pasien positif corona.
Wabup mengakui jika dalam pemakaman itu, hanya dilaksanakan 5 orang yang mengenakan Alat Pelindung Diri (APD). Di antaranya dirinya, tim Dinkes dan tiga orang penggali kubur di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Delta Praloyo, Desa Gebang Kec. Sidoarjo.
Dalam video yang berdurasi 2 menit 47 detik itu, Cak Nur terlihat menggunakan APD lengkap bersama empat orang lainnya. Dikonfirmasi soal aksi heroik Wabup Sidoarjo, mengaku saat itu kondisinya sulit mencari tukang gali kubur.
Alasannya, rata-rata para penggali kubur ketakutan. Bahkan ada yang mau menggalikan saja, akan tetapi tak ikut prosesi pemakamannya.
Baca Juga: Waspadai Penyebaran Virus Corona, Pemain Bhayangkara Jalani Tes Kesehatan
“Tapi, alhamdulillah mereka (para penggali kubur) mau menggali dan menguburkan setelah saya bujuk. Yang jelas pemakaman itu seusai Standar Operasional Prosedur (SOP) penanganan penderita Covid-19,” katanya di Sidoarjo Kamis (26/3/2020).
Cak Nur memaparkan dalam pemakaman itu dikuti lima orang. Selain dirinya ada dr Atok Ilah (Dinkes) serta tiga warga tukang gali kubur.
Agar kasus ini tidak terulang, ia mengaku bakal melibatkan Satgas untuk menangani pemakaman jenazah warga terkonfirmasi positif virus corona.
Seharusnya, sambung dia, ada Satgas untuk menangani persoalan pemakaman warga yang terpapar Covid-19 ini. Dia sudah konfirmasi Dinkes Surabaya untuk pemakaman karena jenazah korban adalah warga Surabaya tinggal di Sidoarjo.
“Karena jenazah korban Corona harus dimakamkan dalam waktu 4 jam, maka kita makamkan selekasnya,” imbuhnya.
Baca Juga: Fatwa MUI untuk Tenaga Medis Corona: Boleh Salat Dalam Kondisi Tak Suci
Cak Nur juga meminta warga Sidoarjo untuk tidak boleh ketakutan secara berlebihan. Selain itu juga tidak boleh terlalu berani.
Berita Terkait
-
Alert! Kemenkes Peringatkan Potensi Peningkatan Covid-19
-
Virus Corona Ngamuk Lagi, Kasus Covid-19 di Singapura Meroket Hingga Dua Kali Lipat
-
Berharap Tak Ada Covid Lagi, Doa Pilu Juliadi di Makam Istrinya yang Meninggal karena Virus Corona
-
Kasus Covid-19 Varian JN.1 Naik Hingga 43 Persen, Paling Banyak Pasien Tidak Alami Gejala?
-
Kasus COVID-19 di Indonesia Mulai Naik, Ini Perbandingan Update Virus Corona Asia Tenggara
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Dari Desa untuk Warga, THR dan Jaminan Sosial Wujud Kepedulian Desa Wunut
-
Wanita Probolinggo Ditemukan Tewas Misterius di Pinggir Jalan
-
BRI Sokong UMKM Habbie: Minyak Telon dengan Ragam Aroma Terbanyak untuk Pasar Global
-
Jumlah Wisatawan ke KBS Surabaya Diprediksi Meningkat Hingga Hari Minggu
-
10 Korban Longsor di Jalur Cangar-Pacet Berhasil Ditemukan