Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Jum'at, 17 Juli 2020 | 20:39 WIB
Juru Kunci Makam Mbah Gimbal, Slamet Riyanto. Insert: Rambut Mbah Gimbal bibungkus kain kafan. [Foto: Suaraindonesia.co.id]

Sekali dibuka maka harus mengganti kain putih penutup rambut Mbah Gimbal.

Makam Mbah Gimbal, lanjut Slamet, sering didatangi calon legislatif (Caleg) saat pencalonan dan orang-orang yang ingin duduk di kursi pimpinan.

"Banyak caleg datang ke sini waktu pencalonan, ada juga yang sudah jadi juga tetap datang ke sini," tutup Slamet.

Baca Juga: Pemkab Bangun Landmark di Gunung Karang, Abuya: Stop Sebelum Azab Turun

Load More