SuaraJatim.id - Enilatus Riwayanti, warga Desa Mojopurogede, Kecamatan Bungah, Gresik, Jawa Timur harus berurusan dengan pihak polisi. Perempuan berusia 35 tahun itu nekat merampas kalung emas milik balita berusia 2 tahun.
Beruntung saat kejadian, ibu muda itu tidak diamuk pengunjung pasar.
Kejadian itu terjadi di pasar Wage, Kecamatan Dukun, Jum'at (24/7/2020). Saat itu Muftorah (35) warga Desa Karangrejo, Kecamatan Bungah, Gresik bersama bayinya berjalan menyusuri pasar. Pelaku yang mengetahui balita berkalung emas mengikuti dari belakang.
Kemudian pelaku memotong kalung emas berbentuk hati yang melingkar di leher. Pelaku memotong kalung dengan gunting yang sudah disediakan. Saat itu juga ibu korban menyadari telah menjadi korban pencurian, lalu berteriak.
Baca Juga: Rampas Ikan Nelayan, Polisi Tangkap 4 Perompak Bersenjata Api di Laut
Beruntung, saat kejadian ada petugas polisi yang berjaga di lingkungan pasar. Sehingga tersangka tidak diamuk massa dan langsung diamankan ke Mapolsek Dukun.
Kanitreskrim Polsek Dukun, Bripka Reza Wahyu Winastiko, memebenarkan adanya kejadian tersebut. Setelah diamankan ke Mapolsek pihaknya lalu menginterogasi pelaku.
Perempuan tersebut mengakui telah berniat jahat dengan mencuri kalung milik balita.
"Katanya kepepet karena ekonomi. Jadi dia nekat mencuri. Tapi apapun itu, tindakan ibu ini tetap tidak dibenarkan," jelas Reza saat dihubungi.
Disebutkan, jika kalung emas seberat 4 gram milik Balita itu berhasil dibawa, rencananya akan dijual di toko emas. Hasilnya untuk keperluan hidup setiap hari. Namun sayang aksi jahat ibu muda itu tidak mulus sesuai rencana.
Baca Juga: Penjambret Rampas Tas Guru Ngaji Isi Kitab Suci, Warganet Doakan Begini
Sedangkan dari aksi kejahatan itu, korban mengalami kerugian hingga Rp 3,5 juta. Akibatnya pelaku diancam dengan Pasal 363 KUHP dengan hukuman kurungan paling lama tujuh tahun penjara.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Prabowo Dukung RUU Perampasan Aset, KPK Sebut Pengembalian Kerugian Negara Bisa Lebih Maksimal
-
Menguji Komitmen Prabowo pada RUU Perampasan Aset: Akankah Jadi Realita atau Cuma Omon-Omon?
-
Demokrat Soal RUU Perampasan Aset: Kami Makmum Saja di DPR
-
Soal Pembahasan RUU Perampasan Aset, Demokrat: Kami Makmum Aja kalau di DPR
-
Wakil Ketua DPR: Jangan Sampai Perampasan Aset Dijadikan Abuse Of Power
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Mutasi Anak Try Sutrisno Batal Usai Dikaitkan Isu Pemakzulan, Purnawirawan Minta Panglima TNI Cermat
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Murah Rp3 Jutaan untuk Pekerja Keras: Pilih yang Irit atau yang Ngebut?
- Selamat Tinggal Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, Bos Oxford Kasih Isyarat
- Pemain Asing PSM Makassar: Sepak Bola Indonesia Hanya Cocok untuk Cari Uang, Bukan Main Serius
Pilihan
-
Sejarah Baru! Penjualan Mobil Listrik Kalahkan Mobil Hybrid di Kuartal I 2025
-
Bertemu Presiden FIFA di Vatikan, Jokowi Curhat Kondisi Sepak Bola Indonesia
-
Garuda Indonesia Tak Kuat Bayar Biaya Perawatan Pesawat, Erick Thohir Mau Panggil Wamildan Tsani
-
Persib Bandung Terancam Gagal Juara BRI Liga 1 2024/2025 Gara-gara Persebaya, Begini Hitungannya
-
Jual Data Demi Uang: Warga Bekasi Antre Pindai Retina di Worldcoin
Terkini
-
Kebakaran Hanguskan Rumah di Belakang Pasar Dlanggu, Akses Sulit Hambat Pemadaman
-
Serang Polisi dengan Bondet, Nasib Pencuri Mobil di Pasuruan Berakhir Tragis
-
Strategi BRI: Terus Memperkuat Sinergi Ekosistem dan Inovasi Digital
-
Daftar Link DANA Kaget Senin: Belanjakan Minyak Goreng di Alfamart, Ada Promo
-
IPPA Fest 2025: BRI Buktikan Warga Binaan Juga Bisa Jadi Penggerak Ekonomi