SuaraJatim.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan penyelidikan perkara di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Bahkan dalam beberapa hari terakhir, KPK telah memeriksa sejumlah pihak, khususnya para pejabat di Jember.
“Bahwa benar beberapa hari lalu ada kegiatan permintaan keterangan sejumlah pihak oleh KPK di Jember,” ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada Beritajatim.com (jaringan Suara.com), Senin (27/7/2020).
Namun demikian, kata Ali, karena kegiatan terebut masih penyelidikan maka pihaknya belum bisa menyampaikan lebih detail.
Begitu juga saat ditanya apakah pihaknya diminta keterangan dari eksekutif atau legislatif.
Baca Juga: Pasca Dipecat DPRD, Bupati Jember Faida Melengos Ditanya soal Pemakzulan
“Perkembangannya nanti kami informasikan lebih lanjut,” ucap Ali.
Sebelumnya, pada Rabu 25 Februari 2020, Ali menyebut perkara ini memasuki tahap penyelidikan. Sayangnya Ali juga tidak menjelaskan rinci soal perkara yang dimaksud.
“Masih penyelidikan,” ujar Ali.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diketahui telah turun ke Kabupaten Jember, guna menyelidiki pengadaan pelampung nelayan. Sejumlah pejabat diperiksa.
Kedatangan KPK ini diakui oleh Sekretaris Daerah Jember Mirfano, Senin (27/7/2020).
Baca Juga: KPK Selidiki Dugaan Korupsi Pelampung Ditempel Foto Bupati Jember Faida
Bahkan, dia sendiri dimintai keterangan oleh KPK pada Selasa, 21 Juli 2020, di Markas Kepolisian Resor Jember.
“Saya dimintai keterangan mulai jam 11 pagi sampai habis Isyak, sekitar jam delapan malam,” katanya.
Jaket pelampung ini diadakan oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Jember Tahun 2018. Selain itu, menurut Mirfano, ada beberapa hal yang juga ditanyakan KPK.
“Tapi saya tidak bisa menyebutkan,” katanya.
Selain dirinya, ada pejabat ULP (Unit Layanan Pengadaan) Pemkab Jember yang juga dimintai keterangan.
Berita Terkait
-
MK Sebut KPK Bisa Seret Kasus Korupsi di TNI hingga Pengadilan, Asal...
-
Putusan MK soal Kewenangan KPK Usut Korupsi Militer Dipertegas, Begini Isinya
-
Sudah 2 Kali Tak Penuhi Panggilan, KPK Cari Keberadaan Paman Birin
-
KPK Berharap Sayembara Rp 8 Miliar Bantu Temukan Harun Masiku
-
Dari OTT Hingga Seragam Polantas: Drama Penangkapan Gubernur Bengkulu oleh KPK
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
Terkini
-
4 Surat Pendek yang Bisa Diamalkan Usai Sholat Fardu
-
Tim Lukman-Fauzan Lapor Bawaslu Bangkalan: Saksi Diintimidasi, Diduga Suara di 7 Desa Bergeser
-
Pilkada Situbondo: Petahana Ucapkan Selamat, Akui Kekalahan?
-
Terungkap! Rahasia di Balik Pembunuhan Sadis yang Menggemparkan Gresik
-
Komisi E DPRD Jatim Soroti Fenomena Guru Takut Dipolisikan