SuaraJatim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun, Jawa Timur, mengumumkan adanya penambahan enam kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 pada Rabu (12/8/2020), sehingga jumlah warga terpapar virus itu meningkat dari sebelumnya, yaitu 56 orang menjadi 62 orang.
"Ada penambahan enam positif COVID-19, sehingga kini total di Kabupaten Madiun sudah ada 62 kasus," jelas Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakab Madiun Mashudi dalam keterangannya, Rabu malam.
Menurutnya, penambahan enam kasus itu terdaftar sebagai pasien ke-57 hingga 62. Mereka berasal dari sejumlah kecamatan di Kabupaten Madiun.
Sesuai data, pasien ke-57 berinisial MAK seorang perempuan usia 28 tahun warga Kecamatan Geger, pasien ke-58 berinisial OSN seorang laki-laki usia 32 tahun warga Kecamatan Geger.
Lalu, pasien ke-59 berinisial ND seorang perempuan usia 32 tahun warga Kecamatan Geger, pasien ke-60 berinisial MR seorang laki-laki usia 43 tahun warga Kecamatan Dagangan, pasien ke-61 berinisial DYT seorang perempuan usia 29 tahun warga Kecamatan Geger, dan pasien ke-62 berinisial AM seorang laki-laki usia 66 tahun warga Kecamatan Jiwan.
Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Madiun terus mengembangkan pelacakan terhadap tambahan enam kasus Corona baru ini.
"Kami senantiasa mengimbau masyarakat jangan lengah, terus patuhi imbauan pemerintah tentang protokol kesehatan. Gunakan masker, cuci tangan sesering mungkin dan jauhi kerumunan," tutupnya.
Data sebaran COVID-19 Kabupaten Madiun hingga Rabu (12/8/2020) tercatat 62 pasien positif terinfeksi COVID-19. Dari jumlah itu, 15 pasien di antaranya dalam perawatan, tiga pasien meninggal, dan 40 pasien lainnya telah dinyatakan sembuh. [Antara].
Catatan dari Redaksi: Mari bijaksana menerapkan aturan jaga jarak dengan orang lain atau physical distancing, sekitar 2 m persegi, dan selalu ikuti protokol kesehatan tata normal baru. Gunakan masker setiap keluar rumah dan jaga kebersihan diri terutama rutin cuci tangan. Selalu saling dukung dan saling jaga dengan tidak berdiri berdekatan, menggerombol, serta mengobrol, dalam mengatasi pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19. Suara.com bergabung dalam aksi #MediaLawanCovid-19. Informasi seputar Covid-19 bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119
Baca Juga: Di Hadapan Risma dan Khofifah, Pakar: Jangan Seperti Jakarta Zona Hitam
Berita Terkait
-
Fakta-Fakta Pemanggilan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa oleh KPK Terkait Kasus Hibah Pokmas
-
Kronologi Dahlan Iskan Jadi Tersangka Dugaan Pidana Serius
-
KPK Umumkan Tersangka Korupsi Gedung Pemkab Lamongan: Siapa Saja?
-
KPK Usut Kasus Korupsi Dana Hibah, Wakil Ketua Gerindra Jatim Bela Khofifah
-
KPK Sikat Aset Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim: Peternakan Sapi Hingga Ruko Disita
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Juli: Raih Skin Senjata, Diamond, dan Katana
- Pemain 1,91 Meter Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Kini Bela Tim di Bawah Ranking FIFA Garuda
- 5 Jet Pump Terbaik untuk Sumur Bor, Kuat Sedot Air dari Kedalaman 40 Meter
Pilihan
-
Setelah Diultimatum Pelatih, Marselino Ferdinan Justru 'Menghilang' dari Skuad Oxford United
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Tahan Banting Terbaru Juli 2025, Desain Kuat Anti Rusak
-
Fenomena Magis Pacu Jalur, Tradisi Kuansing Riau Kini Viral lewat Aura Farming
-
Tarif Trump 32 Persen Buat Menteri Ekonomi Prabowo Kebakaran Jenggot
Terkini
-
Fakta 8,5 Jam Pemeriksaan Khofifah oleh KPK: Gubernur Jatim Ungkap Rumitnya Alur Dana Hibah
-
Khofifah Hadiri Pemeriksaan KPK di Polda Jatim, Tegaskan Bukan Sebagai Tersangka
-
Bukan Cuma Bikin Tembok Bergetar, Sound Horeg Picu Konflik Sosial, Pemprov Jatim Turun Tangan!
-
Transaksi Misi Dagang NTB Tertinggi Raih Rp 1,068 Triliun: Gubernur Khofifah Optimis Peluang Usaha
-
Bantuan Sosial BSU 2025 Disalurkan BRI dalam 3 Tahap, Efisien dan Tepat Sasaran