SuaraJatim.id - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Gresik (ARG) menggelar demonstrasi di simpang empat Sentolang, Gresik, Jumat (14/8/2020).
Dalam aksinya, mahasiswa yang menolak omnibus law itu memblokir jalan menuju Surabaya.
Akibatnya, kemacetan panjang tidak bisa dihindarkan. Mahasiswa yang memblokir jalan itu membuat lingkaran.
Petugas polisi kewalahan, sehingga lingkaran yang dibuat para demontrasi itu dibiarkan.
Baca Juga: Mahasiswa Tolak RUU Cipta Kerja, Massa Sempat Ingin Menerobos Kawat Berduri
Pantauan SuaraJatim.id di lapangan, aksi memacetkan Jalan Vetetan menuju Surabaya itu bertahan hingga dua jam lebih.
Dampaknya, kendaraan yang melintas area aksi tersebut terpaksa harus mengantre. Sehingga kemacetan panjang tidak bisa dihindarkan.
Korlap aksi Ilham Ardiansyah menuturkan, aksi tersebut bentuk ketidak percayaan terhadap pemerintah.
Menurutnya kebijakan rezim saat ini, dianggap malah memperburuk keadaan. Situasi pandemi dimanfaatkan untuk mengesahkan UU Omnibus Law.
"Artinya pemerintah sudah tidak peduli dengan nasib rakyat. Apalagi tengah pandemi harusnya membuat kebijakan untuk membangkitkan dari keterpurukan Covid-19 malah dimanfaatkan mensahkan Undang-undang pro modal," kata Ilham ditemui di lokasi.
Baca Juga: Demo Tolak Omnibus Law di DPRD Sulsel, Massa Aksi Kelaparan
Selain itu, mahasiswa menganggap upaya pemerintah untuk memulihkan ekonomi melalaui investasi, malah akan menambah angka pengangguran di Indonesia.
Berita Terkait
-
Giant Sea Wall: Solusi Banjir Rob Jakarta atau Proyek Ambisius Tanpa Dana Jelas?
-
Strategi Hilirisasi Petrokimia Gresik Mampu Dongkrak Kinerja Perusahaan
-
Pembangunan Smelter Freeport di Gresik Dinilai Bukti Peran Strategis Bahlil dalam Hilirisasi
-
Mentan Amran Panen dan Serap Gabah di Gresik: Petani Bahagia, Terima Kasih Presiden Prabowo
-
Abai Seruan Salemba Kedua, Prabowo Diperingatkan! Rocky Gerung: Gerakan Meluas, Profesor Siap Turun!
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
Terkini
-
Kartini Modern dan Peran KUR BRI Dalam Mendukung Suryani Sebagai Pejuang Ekonomi
-
Kondisi Muhammad Hidayat, Siap Tampil Saat Persebaya Lawan Persija Jakarta?
-
Motif Pembunuhan Ayah Kandung di Surabaya Terungkap, Fakta Baru Terkuak
-
Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK