SuaraJatim.id - Selain mobil bertenaga listrik dan hibrida, teknologi otomotif roda empat diramaikan oleh konsep mobil terbang untuk menyongsong mobilitas masa depan. Tak perlu terkendala kemacetan lalu lintas, dalam jumlah penumpang terbatas, kelak akan ada taksi terbang.
Salah satu kemajuan nyata soal mobil terbang dan mungkin kelak bisa dioperasikan menjadi taksi terbang adalah SkyDrive yang baru saja melakukan uji coba mobil terbang berawak pertama di Toyota Test Field.
Dikutip kanal otomotif Suara.com--jaringan Suarajatim.id di Jakarta-- dari kantor berita Antara (28/8/2020), perusahaan mobilitas udara, SkyDrive Incorporation menggelar uji mobil terbang pertama di Toyota Test Field, Jepang menggunakan model SD-03.
Di lokasi seluas 10.000 m persegi. SkyDrive SD-03 berhasil mengitari tempat ini selama empat menit, dengan satu penumpang, yaitu si pilot di dalamnya.
Baca Juga: Mobil Terbang Akhirnya Legal untuk Digunakan, Eits Ada Tapinya...
Pilot mengemudikan SkyDrive SD-03 dibantu komputer untuk memastikan stabilitas mobil selama mengudara. Terdapat seorang staf di darat yang memantau kondisi dan kinerja mobil selama penerbangan.
Sesudahnya, beberapa uji coba lanjutan akan dilaksanakan guna mematuhi ketentuan keselamatan Undang-Undang Aeronautika Sipil.
"Kami senang telah mencetak sejarah mobil terbang berawak pertama di Jepang, kurun dua tahun sejak mendirikan SkyDrive pada 2018 dengan tujuan mengkomersialkan pesawat ini," papar Tomohiro Fukuzawa, Chief Executive Officer (CEO) SkyDrive.
"Kami ingin membawa eksperimen ini ke level berikutnya pada 2023 dan untuk itu kami akan mempercepat perkembangan teknologi dan pengembangan bisnis kami," tambahnya.
Spesifikasi SkyDrive mobil terbang:
Baca Juga: Setelah UFO, Ada Kasur Terbang. Bisa Viral Bagi Pengguna Jalan Tol?
- SkyDrive SD-03 memiliki tinggi 2m, lebar 4m, atau perbandingannya seperti dua mobil city car diparkir tak berjarak.
- Ditenagai motor listrik dan delapan rotor yang dipasang di empat titik berbeda. Masing-masing rotor berputar ke arah berlawanan untuk memberikan daya dorong.
- Memiliki dua pasang baling-baling yang bergerak ke atas ketika mobil lepas landas.
- Mirip pesawat kecil bertipe Vertical Take-Off and Landing (eVTOL).
Berita Terkait
-
Revolusi AI di Industri Otomotif: XPENG Luncurkan 'Otak' Mobil Generasi Terbaru
-
Banyak Mobil Terbang di Shanghai Auto Show 2025: Masa Depan Transportasi Ada di Sini
-
Mengintip Langsung Pusat Riset dan Desain GAC Group, Ada Mobil Listrik Sampai Mobil Terbang
-
Toyota Uji Coba Perdana Mobil Terbang di Jepang
-
Toyota Jor-joran Investasi Mobil Terbang, Demi Bikin Taksi
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
Saldo DANA Gratis Langsung Cair, Klaim Link DANA Kaget Hari Ini
-
Bagi-bagi 3 Link Saldo DANA Kaget Hari Ini, Buruan Klaim! Berpeluang dapat Rp149 Ribu
-
Jadi Sumber Ekonomi, Sampah Bisa Dilacak dan Menghasilkan Uang
-
Akhir Musim, Persebaya Bakal Dikawal Ratusan Bonek "Terbang" ke Australia
-
Khofifah Turun Tangan Langsung! Pencarian Korban Longsor Trenggalek Dipercepat dengan Anjing Pelacak