SuaraJatim.id - Shell Indonesia memberikan layanan desinfeksi interior mobil untuk beberapa wilayah. Antara lain Jawa Timur. Adapun harganya adalah versi promo Rp100.000 dari harga normal Rp150.000. Periode promo ini berlangsung hari ini, sampai 31 Oktober 2020.
Layanan ini menjadi bagian dari program peduli pelanggan bertajuk #ShellPeduli. Tujuannya sebagai dukungan Shell terhadap pelanggan agar tetap memprioritaskan keselamatan dan kesehatan demi mencegah penyebaran COVID-19.
Sebelumnya, dalam rangka Hari Pelanggan Nasional pada hari ini, Jumat (4/9/2020), Shell membagikan masker dan layanan desinfeksi interior kendaraan secara cuma-cuma.
"Sebagai bentuk dukungan kami untuk pelanggan di masa pandemi ini, kami meluncurkan Gerakan 10.000 masker dan layanan desinfeksi kendaraan pelanggan di SPBU," jelas Waqar Siddiqui, Director Shell Retail Indonesia.
Baca Juga: Shell Siapkan EV Charging Station di Singapura, Bagaimana di Indonesia?
"Kami melihat banyak pelanggan Shell sudah harus kembali beraktivitas. Oleh karena itu penting bagi kami untuk memastikan bahwa SPBU Shell menjadi salah satu tujuan yang bersih, aman, dan nyaman bagi para pelanggan," lanjutnya.
Seperti masker yang dibagikan secara gratis, layanan desinfeksi interior mobil juga tidak dipungut bayaran untuk total 500 pelanggan, setiap lima pelanggan pertama di seluruh SPBU Shell, kecuali di Sumatera Utara.
Sedangkan pembagian masker gratis diberikan pada 100 pelanggan pertama yang mengisi bahan bakar Shell pada hari ini.
Selanjutkan, diberlakukan harga promo untuk disinfeksi kendaraan. Prosesnya adalah pengasapan sekitar 20 - 30 menit dengan materi yang mengandung formula anti mikroba. Hasilnya adalah kondisi kabin, sirkulasi udara, dan interior mobil yang sehat serta nyaman.
Selain layanan disinfeksi harga promo, Shell Indonesia terus memastikan kebersihan, kenyamanan, dan keamanan SPBU-nya tetap terpelihara baik.
Baca Juga: Masuki Era Kendaraan Listrik, Shell Sebutkan Bisa Mengikuti Tren
Yaitu melalui tujuh langkah penerapan protokol kebersihan yang rutin dilakukan, mulai dari pembersihan nozzle (selang) dispenser, gagang pintu, alat pembayaran, dan toilet, hingga penerapan protokol kesehatan yang ketat seperti menjaga jarak fisik yang aman, menyediakan hand sanitizer atau air dan sabun cuci tangan serta mengharuskan petugas SPBU untuk selalu bersih.
Berita Terkait
-
4 Rekomendasi Film Keluarga Serupa Bila Esok Ibu Tiada, Bikin Banjir Air Mata!
-
Review Buku 'Gapapa Kok, Gak Semua Harus Terwujud Hari Ini': Reminder saat Gagal
-
Biadab! Israel Rampas Hak Anak-anak Palestina: Mereka Tak Bisa Belajar Untuk Mencari Ilmu
-
Korban Banjir Dahsyat Spanyol Kembali Bertambah, 211 Orang Meninggal Dunia
-
Jumlah Korban Meninggal Dunia Akibat Serangan Udara Israel di Lebanon Capai 2.820 Orang
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya
-
Dok! APBD Jatim 2025 Disahkan, Intip Rinciannya
-
Pengamat: Ketokohan Khofifah-Emil Ternyata Jadi Magnet Pemilih Mataraman
-
Cawagub Lukman Ingin Merevolusi Transportasi dengan Membangun KRL ke Bandara
-
Tak Kuat Diterjang Banjir, Jembatan di Ngawi Ambrol