SuaraJatim.id - Sebuah kendaraan Grand Max bak terbuka atau pikap yang bermuatan ikan mengalami kecelakaan di Jalan Raya Tuban-Semarang KM 34-35, Dusun Mamer, Desa Margomulyo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban.
Kondisi mobil mengalami kerusakan parah pada bagian depannya dan sopirnya terjepit, Senin (5/10/2020) dini hari.
Akibat kecelakaan tersebut Sanwesi (19), pengemudi pkap pengangkut ikan asal Desa Jorongan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, meninggal di lokasi kejadian lantaran terjepit bodi kendaraan ringsek.
Sedangkan seorang penumpangnya berhasil selamat meski kendaraan mengalami rusak parah setelah menghantam truk tronton.
Data yang dihimpun beritajatim.com, peristiwa kecalakaan maut itu berawal saat kendaraan Grand Max Pick Up dengan nomor polisi (Nopol) N 8823 RH yang dikemudikan Sanwesi itu berjalan dari timur. Mobil pengangkut ikan itu berpenumpang M Faisol duduk di sebelah kiri bangku sopir.
"Awalnya mobil Grand Max itu berjalan dari timur ke barat," terang AKP Argo Budi Sarwono, Kasat Lantas Polres Tuban.
Diduga mobil pikap yang bermuatan ikan tersebut melaju dengan kecepataan tinggi hingga kurang memperhatikan kondisi lalu lintas di depannya.
Pada saat di TKP yang kodisi jalannya gelap itu, mobil Pikap Grand Max menabrak bagian belakang truk tronton nopol BE 9607 GS yang dikemudikan oleh Muhari (35), warga Desa Reno Basuki, Kecamatan Rumbia,Lampung Tengah.
Akibat menarbrak bagian belakang truk tronton yang berjalan searah membuat kendaraan pikap bermuatan ikan ringsek pada bagian depannya. Hal tersebut membuat sopirnya terjepit di dalam kendaraan.
Baca Juga: Mobilio yang Terlibat Kecelakaan Hebat di Mlati Ternyata Mobil Rental
"Akibat kejadian itu pengemudi terjepit di dalam kendaraan dan akhirnya meninggal dunia di TKP. Diduga pengemudi tidak penuh konsentrasi saat mengemudikan kendaraan itu," katanya.
Sementara itu, petugas kepolisian yang datang di TKP langsung melakukan evakuasi terhadap korban yang terjepit di dalam kendaraan.
Guna memastikan penyebab kecelakaan itu petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan melakukan olah TKP dan melakukan pemeriksaan para saksi atas kejadian itu.
Berita Terkait
-
Mobilio yang Terlibat Kecelakaan Hebat di Mlati Ternyata Mobil Rental
-
Duh! Korban Tewas Kecelakaan Di Tol Sragen Akan Menikah Semingu Lagi
-
Viral TKP Kecelakaan Maut di Jalan Magelang, Korban Terkapar, Mobil Hancur
-
Bocah 1,5 Tahun Selamat dari Kecelakaan Kini Tak Mau Senyum, Ayah-Ibu Tewas
-
Kronologi Kecelakaan Maut di Jalan Magelang, 4 Korban Meninggal di Tempat
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Bisa Tambah PAD, DPRD Jatim Minta Pemprov Serius Garap Potensi Pajak Tidur
-
Berangkatkan Gowes Bareng 1.000 Km Ride For Palestine, Gubernur Khofifah Serukan Pesan Perdamaian
-
DPRD Jatim Ingatkan APBD Harus Jadi Anggaran Gotong Royong, Bukan Sekadar Dokumen Teknis
-
Menang Wali Kota New York, Bisakah Zohran Mamdani Jadi Capres AS 2028?
-
Sopir Bus Resmi Tersangka Kecelakaan Bus Tulungagung, Satu Korban Tewas di Ngunut!